Kadispenad Brigjen TNI Chandra Wijaya Tinjau lokasi TMMD Ke -103 di Pamekasan

  • Whatsapp

PAMEKASAN, Beritalima.com- tim Wasev (pengawasan dan evaluasi) dari (Kadispenad), yang dipimpin Brigjen TNI Chandra Wijaya mengunjungi lokasi TMMD ke- 103 Kodim 0826/ Pamekasan yang berlokasi di Desa Pasangger, Kecamatan Pegantenan, Kabupaten Pamekasan, Madura, Jawa Timur. Senin (29/10).

Berdasarkan pantauan Beritalima.com, setibanya di lokasi TMMD dari tim Wasev beserta rombongannya melakukan peninjauan ke beberapa kegiatan program TMMD di Desa tersebut seperti pembangunan fisik dan non fisik. Dan juga pada kesempatan itu beliau langsung memantau kegiatan lainnya yaitu pengobatan kesehatan gratis, sunatan massal, Bazar murah.

Bacaan Lainnya

“Program TMMD merupakan bhakti TNI yang dilaksanakan secara terpadu dan lintas sektoral bersama Kementerian, Pemda dan masyarakat sebagai upaya untuk mendukung program pemerintah dalam rangka percepatan atau akselerasi pembangunan daerah,” Kata Kadispenad Brigjen TNI Chandra Wijaya.

Dirinya juga menjelaskan, jika program TMMD dilaksanakan melalui proses perencanaan dari bawah ke atas yang artinya usulan dari bawah yang diusulkan sampai ke tingkat pusat. Sasaran yang sudah terpilih berdasarkan skala prioritas diteliti dan dipadukan dengan program pemerintah daerah dan dibahas di forum DPRD untuk disahkan menjadi program TMMD.

“Untuk selanjutnya dilaksanakan program TMMD selama 30 hari dan setelah selesai diserahkan ke pemerintah Daerah sehingga hasilnya dapat dimanfaatkan oleh masyarakat luas,” Tambahnya.

Kadispenad juga mengungkapkan, hingga saat ini pelaksanaan TMMD telah membangun beberapa fasilitas yang dibutuhkan masyarakat diantaranya pembuatan jalan sepanjang 23.753.097 meter, pembuatan parit irigasi sepanjang 3.504.779 meter, jembatan sebanyak 7.252. Untuk sektor penunjang kesejahteraan keluarga seperti rehap rumah tidak layak huni sebanyak 34.296 unit dan pembuatan pipa air bersih sepanjang 1.209.007 meter.

“Sementara untuk fasilitas sosial seperti pembangunan sarana ibadah sebanyak 8.062 unit, gedung sekolah 7.759 unit dan pemasangan jaringan listrik sebanyak 15.630 lokasi dan lain sebagainya,” Pungkasnya.(Red).

beritalima.com
beritalima.com

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *