Launching Program Katana, Begini Kata Kepala BNPB

  • Whatsapp

ACEH,Beritalima,com-Launching Program Keluarga Tangguh Bencana (Katana)
Yang di adakan BNPB Pusat di Kecamatan Lhoong Kabupaten Aceh Besar Provinsi Aceh di hadiri Langsung Oleh Kepala BNPB Pusat Letjen TNI Doni Monardo Sabtu-07-12-2019.

Kehadiran kepala BNPB pusat di Kecamatan Lhoong itu sangat antusias di sambut oleh Anggota BPBD dan Warga setempat, dikarenakan ini yang pertama kali diadakan kegiatan ini yang dipusatkan di Aceh.

Dalam kegiatan itu juga selain diadakan kegiatan launching Program Keluarga Tangguh Bencana, kepala BNPB Pusat dan Plt Gubernur Aceh Meninjau Sebuah Gua yang terletak di Kecamatan Lhoong yang di temukan setelah Terjadinya Tsunami Aceh Tahun 2004 lalu.

Gua Luntie itu yang ditemukan oleh Warga,dan ditemukan beberapa Kerangka Manusia, sisa Terjadinya Tsunami pada beberapa tahun lalu, kini Gua tersebut akan dibuat sebuah tempat Wisata Alam.

Kepala BNPB Pusat Letjen TNI Doni Munardo yang ditemukan Beritalima mengatakan, kita harus sama sama menjaga terutama Alam dan alam itu juga di jaga kita, sesuai dengan Tema Kita pada Program Katana, “Kita Jaga Alam Alam Jaga Kita” ucapnya.

Dia menambahkan, Kegiatan Launching Program Keluarga tangguh Bencana (Katana) ini di pusatkan di Provinsi Aceh, mengingat Aceh ini yang terparah terjadi Musibah Tsunami pada tahun 2004 lalu”,tutupnya.

Plt Gubernur Aceh Nova Iriansyah yang juga hadir langsung di kecamatan Lhoong tempat dilaksanakan pertama kali Launching Program Keluarga Tangguh Bencana mengatakan, kita sangat bersyukur dan berterimaksih kepada BNPB Pusat telah memilih Aceh mengadakan kegiatan ini.

Selain itu Plt Gubernur juga mengharapkan,supaya kegiatan ini kita jaga dan kita sukseskan kegiatan BNPB pusat ini, untuk tahun ini kata Plt Gubernur kegiatan HUT Tsunami akan di pusatkan di Kabupaten Pidie, dikarnakan Pidie itu juga daerah parah Tsunami selain Kota Banda Aceh,”(A79)

beritalima.com
beritalima.com beritalima.com

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *