Ampana, – Kepala Dinas Komunikasi Dan Informatika Kabupaten Tojo Una-Una Drs. Aston U. Madilau M.Si yang di dampingi oleh Kepala Bidang Informasi dan Komunikasi Publik Zahid Palampanga, SE, MM melakukan Kunjungan ke Kantor Dinas Pemberdayaan Perempuan, Perlindungan Anak, Pengendalian Penduduk Dan Keluarga Berencana Kabupaten Tojo Una-Una Terkait Percepatan Penurunan Angka Stunting serta Persipaan Penilaian Kabupaten Tojo Una-Una, Selasa (9/8/2022).
Dalam kunjungan tersebut Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika Kabupaten Tojo Una-Una di terima langsung oleh Kepala Dinas Pemberdayaan Perempuan, Perlindungan Anak, Pengendalian Penduduk Dan Keluarga Berencana Kabupaten Tojo Una-Una Ibu Ir. Dalfiah,MM
Dalam penyampaiannya Kepala Dinas Pemberdayaan Perempuan, Perlindungan Anak, Pengendalian Penduduk Dan Keluarga Berencana Kabupaten Tojo Una-Una Dalfiah mengatakan bahwa ada beberapa hal yang telah di laksanakan oleh BKKBN yaitu Telah dibentuknya TPK (Tim Pendamping Keluarga). Yang terdiri dari 1 Kader KB, PKK, Bidan. Semua Desa dan Kelurahan telah terbentuk dan merekalah yang terjun langsunh di lapangan untuk pendataannya.
“Stunting merupakan salah satu masalah Gizi yang di hadapi Indonesia. Persoalan Stunting telah menjadi agenda Pembangunan Nasional. Stunting merupakan bentuk kegagalan pertumbuhan akibat akumulasi ketidak cakupan Nutrisi yang berlangsung lama mulai dari kehamilan sampai usia anak 24 bulan (2 Tahun),”kata Dalfiah.
Menurut Dalfiah, faktor yang menyebabkan stunting adalah Minimnya pengetahuan keluarga khususnya orang tua, Kehamilan yang lambat di sadari atau terlambat menyadari, Kondisi Kesehatan dan Gizi Ibu sebelum dan saat kehamilan serta setelah persalinan, Terjadi infeksi pada ibu, Kehamilan remaja, Gangguan mental pada ibu, Jarak kelahiran anak yang pendek, dan Hipertensi. Selain itu, rendahnya akses terhadap pelayanan kesehatan termasuk akses sanitasi dan air bersih juga menjadi salah satu faktor yang sangat mempengaruhi pertumbuhan anak.
“Pemerintah Daerah Kabupaten Tojo Una-Una sangat merespon dengan baik untuk masalah Percepatan Penurunan Angka Stunting. Hal ini di tujukan oleh beberapa agenda Pemerintah Daerah untuk melaksanakan Sosialisasi di Desa, Kelurahan dan di tiap Kecamatan yang ada di Kabupaten Tojo Una-Una,”jelasnya.
Dalfiah katakan, Insya Allah pada bulan April atau Mei Tahun 2023 Kabupaten Tojo Una-Una akan di Nilai Dalam Pencapaian Penurunan Angka Stunting dalam Kategori Juara Inovasi, Juara Konvergensi, serta Juara Inspiratif. Maka dari itu Kami berharap kepada setiap Organisasi Perangkat Daerah terkait untuk bisa sama-sama berpartisipasi guna menghasilkan nilai yang terbaik nantinya.”Ucap Dalfiah
“Saya berharap semoga dari 3 (Tiga) Kategori yang akan di Nilai nantinya Kabupaten Tojo Una-Una dapat meraih juaranya.”tutupnya