CILACAP, beritalima.com | Pentingnya penguasaan teknologi di zaman yang serba digital ini dikupas oleh salah satu tokoh pemuda nasional, tanpa kecuali para santri diharapkan menjadi garda terdepan dalam pembangunan kemajuan, khususnya bagi umat Islam di Indonesia.
Hal tersebut disampaikan Ketum PN AMK Rendhika D Harsono dihadapan para santri di Pondok Pesantren AL Hidayah Giri Noto, Cilacap, Jawa Tengah
Dia mencontohkan teknologi handphone yang sebelumnya di-upadte beberapa tahun sekali dan sekarang hanya membutuhkan hitungan bulan saja.
“Beberapa tahun lalu Hp seri terbaru baru keluar beberapa tahun beda sekarang ratarata tiga bulan sekali sudah ada serie terbaru,’ ujarnya, Minggu (13/3/2022).
Ketua Dewan Pengurus Pusat (DPP) Partai Persatuan Pembangunan (PPP) ini melanjutkan, dengan segenggaman saja sudah bisa menggenggam dunia yaitu melalui handphone.
“Hp adalah sebuah alat tekhnologi multi fungsi, tidak hanya menelepon dan menulis pesan saja, kita juga bisa menyebarkan informasi melalui media sosial (medsos) dan platform-platform di handphone,” tutur Bro Rendhika panggilan akrabnya.
Dengan berseloroh, Rendhika menyinggung kebiasaan masyarakat sekarang ini.
“Kalau yang sudah punya pasangan sekarang ini yang dicari pertama kali begitu bangun dari tidur, bukanlah pasangannya tetapi handphone. Apalagi yang belum punya pasangan,” ujarnya sambil tersenyum.
Ketum PN AMK ini tidak ingin para santri di Pondok Pesantren AL Hidayah Giri Noto hanya sebagai ‘follower’, melainkan harus sebagai innovator dalam teknologi.
“Memanfaatkan dan menguasai teknologi saat sekarang niscaya kita akan menggenggam dunia,” tegas Rendhika.
Sementara Pengasuh Pondok Pesantren Al Hidayah Giri Noto KH Asep Fhaza Amir berharap dengan kedatangan jajaran pengurus PN AMK akan semakin memperkuat semangat para santri dalam menuntut ilmu.
“Apa yang dikatakan bro Rendhika tepat sekali, jika kita ingin maju dan menguasai dunia kita (santri) harus menguasai ilmu, dan sekarang ini teknologi sedang berkembang,” tuturnya.
KH Asep pun mengucapkan terima kasih kepada Rendhika dan pengurus PN AMK yang menjadikan pondok pesantrennya sebagai salah satu tempat tujuan dalam rangkaian road Show AMK di pulau Jawa. (Edi)
