PAMEKASAN, Beritalima.com- Tidak mau direlokasi Pedagang Kaki Lima(PKL) area Arek Lancor, melakukan aksi ke Kantor Bupati Pamekasan, Madura Jawa Timur. Kamis, 06/12/2018.
Dari pantuan Reporter Beritalima.com, pagi tadi sekitar Pukul 10.30 Wib. PKL berkumpul di sebelah barat pintuh masuk area monomen arek lancor
Kendati demikian mereka berasumsi bahwa kebijakan bupati pamekasan untuk merelokasi para PKL yang sudah puluhan tahun mangkal di area Monomen Arek Lancor tersebut, di pandang sebelah mata.
Sehingga mareka melakukan aksi protes, dengan berbagai alasan, kesannya pemerintah daerah tidak menyediakan tempat untuk berjualan.
” Kami disini sudah lama berjualan, dan tolong dipikirkan nasib kami para PKL juga butuh Nafkah untuk keluarga mereka,” Teriak PKL pada waktu orasi.
Bukan hanya itu saja sebagian para Pendemo dari kaum wanita juga banyak berteriak, bagaimana nasib kami seorang janda.
” Harusnya bapak Bupati memikirkan nasib kami, kalau para PKL ini ada sebagian yang janda. Kalau kami di usir lantas anak kami mau di kasi makan apa,” Mellas PKL Janda dua anak yang tidak mau disebutkan namanya.
Terpisah Bupati Pamekasan Batrud Tamam mengatakan, Untuk PKL di Arek Lancor tidak akan direlokasi sampai ada tenpat yang baru.
” Untuk sementara waktu para PKL di Arek Lancor tidak akan di pindah, sampai ada tempat yang baru untuk mereka,” Pungkasnya orang nomer satu itu.(Red).
