TARAKAN – beritalima.com, Persekutuan Suku Asli Kalimantan Kota Tarakan (PUSAKA) menyatakan siap menjadi garda terdepan dalam pelantikan Gubernur dan Wakil Gubernur Kalimantan Utara (Kaltara) terpilih 2021-2026, Zainal Arifin Paliwang-Yansen Tipa Padan (ZIYAP).
Rencannya pasangan Gubernur dan Wakil Gubernur terpilih Zainal-Yansen (ZIYAP) akan dilantik di Istana Negara, Jakarta setelah Imlek.
Pernyataan itu dilontarkan Ketua DPC PUSAKA Kota Tarakan, Agus Toni (49). Kata dia, PUSAKA berharap Gubernur dan Wakil Gubernur terpilih kedepannya dapat lebih menjadikan Kalimantan Utara, khusunya kota Tarakan lebih maju dan sejahtera.
“Pesta demokrasi pilkada 2020 yang sudah dilaksanakan secara serentak di seluruh Indonesia telah selesai, khususnya Pilkada Gubernur dan wakil Gubernur Lalimantan Utara. Maka kami Persekutuan Suku Asli Kalimantan kota Tarakan (PUSAKA) sebagai garda terdepan di Kaltara siap mendukung dengan seluruh jiwa dan raga kami atas pelantikan Gubernur dan Wakil Gubernur Kalimantan Utara. Semoga kedepannya dapat menjadikan Kaltara lebih maju dan lebih sejahtera,” ujar Toni, sewaktu mendeklarasikan dukungan kepada pasangan Zainal dan Yansen (ZIYAP), Sabtu (30/1/2021).
Sementara, Asisten Pemerintahan dan Kesra Setda Kaltara, Dt. Iqro Ramadhan bersama beberapa OPD telah melaksanakan rapat persiapan pelantikan Gubernur dan Wakil Gubernur pada Selasa (26/1/2021) lalu.
Menurut Iqro, masa jabatan Dr. H. Irianto Lambrie – H. Udin Hianggio (IRAW) akan berakhir pada 12 Februari 2021. Dari itu pelantikan Gubernur dan Wakil Gubernur terpilih pada Pilkada serentak 2020 akan dilakukan pada saat bersamaan atau setelahnya.
Hal itu, menurut Datu Iqro berdasarkan Undang-Undang Nomor 10 Tahun 2016 dan Perpres Nomor 16 Tahun 2016, serta surat Edaran tentang Penegasan dan Penjelasan Terkait Pelaksanaan Pilkada Serentak Tahun 2020 dengan Nomor 273/487/SJ, tertanggal 21 Januari 2020 yang ditujukan untuk Gubernur, Bupati/Walikota di seluruh Indonesia.
“Saat ini kami masih melakukan koordinasi dengan Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) untuk rencana pelantikan Gubernur dan wakil Gubernur Kalimantan Utara, termasuk Bupati dan wakil Bupati Terpilih untuk Kabupaten Bulungan dan KTT,” ungkapnya.
Sesuai dengan informasi yang diterima, sambung Datu Iqra, pelantikan Gubernur dan Wakil Gubernur rencananya akan dila Ketua Tim Penggerak (TP) Pemberdayaan Kesejahteraan Keluarga (PKK) di Kemendagri.
Sedangkan untuk tanggalnya Datu Iqra masih menunggu kepastian. Mengingat masih ada beberapa opsi dari Kemendagri. Salah satunya karena tanggal 12 Februari itu sendiri, bertepatan dengan hari libur untuk peringatan Tahun Baru Imlek.
“Karena tanggal tersebut bertepatan dengan tanggal merah, kemungkinan pelantikannya akan dilakukan 13 Februari atau 15 Februari. Namun untuk kepastiannya kita tunggu penyampaian lebih lanjut dari Kemendagri,” tandasnya.
Diketahui, Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kaltara menetapkan Zainal Arifin Paliwang dan Yansen Tipa Padan (ZIYAP) sebagai Gubernur dan Wakil Gubernur terpilih pada pemilihan serentak tahun 2020 di Hotel Pangeran Khar, Kamis (21/1/2021). ZIYAP ditetapkan setelah memperoleh suara terbanyak dan setelah tak ada gugatan di Mahkamah Konstitusi (MK).
Pasangan Zainal Paliwang-Yansen Tipa Padan (ZIYAP) memenangkan Pilgub Kaltara 2020, dengan raihan 145.778 suara. ZIYAP meraih kemenangan di tiga wilayah yakni Malinau, Bulungan dan Tarakan. (Han)
