Sebelum Jembatan Penghubung Selesai, Warga Jember Memutar 6 Kilometer

  • Whatsapp
Bupati Jember bersama jajaran meresmikan jembatan penghubung (beritalima.com/istimewa)
Bupati Jember bersama jajaran meresmikan jembatan penghubung (beritalima.com/istimewa)

JEMBER, beritalima.com | Sebelum jembatan penghubung tiga desa atau kelurahan selesai, terpaksa warga harus memutar sepanjang 6 kilometer.

Jembatan yang menghubungkan, Desa Klungkung, Kecamatan Sukorambi dan Kelurahan Jumerto, Kelurahan Banjarsengon, Kecamatan Patrang, kini sudah rampung dikerjakan.

Bacaan Lainnya

Sebelumnya, jembatan itu patah dan roboh terkena banjir beberapa waktu yang lalu. Akibatnya, wargapun harus memutar jauh.

“Jadi sekitar 7 bulanan jembatan ini selesai, ini bagian project multiyers tahun 2021 dan tahun 2022,” kata Bupati Jember H. Hendy Siswanto usai meresmikan jembatan, Rabu (8/6/2022).

Bupati memperkirakan, jembatan dengan panjang 33,6 meter dan lebar 6,5 meter akan bertahan sekitar 100 tahun lebih.

“Kalau tidak ada jembatan, warga memutar sekitar 6 kilometer. Jadi, dengan adanya jembatan ini ekonomi disini akan bergerak,” ungkapnya.

Apalagi, sentra pertanian di wilayah Sukorambi sangat besar. Sedangkan jembatan ini, merupakan akses satu-satunya. “Jadi apabila berputar, akan jadi kendala,” tuturnya.

Karena jembatan ini memakan biaya yang cukup besar, dari Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD), maka Bupati meminta warga untuk menjaganya.

“Jangan dijadikan tempat buang sampah, apabila ada kayu nyangkut, segera dibersihkan dan lainnya,” imbuhnya. (Sug)

beritalima.com
beritalima.com

Pos terkait