Sebut Baluran Milik Banyuwangi Pada Program MTMA, Nitizen di Situbondo Murka

  • Whatsapp

SITUBONDO, beritalima.com – Reaksi kekecewaan dan protes keras ditunjukkan Nitizen Situbondo dengan adanya tayangan sebuah program televisi swasta yang ditayangkan pagi ini Sabtu 27/01/2018.

Dalam tayangan program acara My trip My Adventure (MTMA) yang ditayangkan Trans TV mengeksplor keindahan alam Banyuwangi tersebut dalam sebuah segmen menampilkan lokasi Africa Van Java Taman Nasional Baluran dengan penyebutan Taman Nasional Baluran Banyuwangi. padahal secara tutorial masih masuk dalam wilayah kabupaten Situbondo.

Bukan hanya dalam penayangan saja Penyebutan Taman Nasional Baluran Banyuwangi. namun di akun instagram My trim my Adventure penyebutan Baluran Banyuwangi sehingga semakin membuat protes keras Nitizen Situbondo dibarbagai media sosial.

“Amat sangat disayangkan sekali. barusan nonton my trip my adventure yang lagi shooting di baluran dan pantai balanan. dalam penyebutan tempat lokasi. Baluran berada di kabupaten banyuwangi. padahal masih situbondo,”Tulis i Mustofa Cah Rakata dalam sebuah Group Fb Info warga Situbondo yang langsung mendapat komentar dan like ribuan dari member yang beranggotakan 130 ribu orang tersebut dengan komentar berbeda.

Bahkan Akun Instagram mytrip_myadvntr. akun resmi program acara tersebut langsung di banjiri komentar pedas dengan nada protes dari Nitizen situbondo. berikut beberapa lomentar di akun resmi milik program MTMA.

@sekdasitubondo mohon ditindak lanjuti pak. saya selaku warga Situbondo sangat kecewa dengan kejadian ini. ini sudah merugikan kami,”tulis akun anggasw25.

“Dalam wikipedia sudah jelas tertera Baluran berada di kecamatan Banyuputih Situbondo,” oceh Ahmad yayan sambil menampilkan screenshot.

Sampai berita ini ditulis gelombang protes terus bermunculan diberbagai media sosial, bahkan ada perdebatan – perdebatan kecil dengan warganet kabupaten tetangga.(joe)

beritalima.com
beritalima.com beritalima.com

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *