Senangnya, Mantan Linmas Puluhan Tahun Dapat Rombong Cilok Dari Bupati Jember

  • Whatsapp
Foto bersama Dulkowi dan Bupati Hendy beserta rombong ciloknya (beritalima.com/sugik)
Foto bersama Dulkowi dan Bupati Hendy beserta rombong ciloknya (beritalima.com/sugik)

JEMBER, beritalima.com | Nampak ceria dan senang, terpancar dari wajah Dulkowi alias Pak En (72) asal Desa Gunung Malang, Kecamatan Sumberjambe, Kabupaten Jember.

Pasalnya, mantan anggota Perlindungan Masyarakat (Linmas) 30 tahun itu, mendapat hadiah rombong cilok dari Bupati Jember H. Hendy Siswanto di Pendopo Wahyawibawagraha, Rabu (2/3/2022).

Bacaan Lainnya

Saat ditanya wartawan, Dulkowi alias Pak En mengaku, diberi oleh Bupati Jember H. Hendy Siswanto. Dirinya mengaku, pernah ngajukan bantuan rombong saat bupati sebelumnya, namun belum realisasi.

“Waktu Bupati Hendy ke Kantor Kecamatan Sumberjambe saya ceritakan, bahwa saya ngajukan bantuan rombong tapi belum dapat, sejak Bupati sebelumnya. Hari ini baru dikasi,” akunya.

Ditemui ditempat yang sama, Bupati Jember H. Hendy Siswanto mengaku, memang sebelumya saat acara Jember Hadir Untuk Rakyat (J-HUR) di Kecamatan Sumberjambe, Pak En meminta bantuan rombong kepada dirinya.

“Waktu dia (Pak En) tanya, bisa tidak dapat rombong cilok, dan saya mengiyakan. Dan saya buatkan dengan uang pribadi,” ungkapnya.

Bupati mengungkapkan, Pak En mengabdi sebagai anggota Perlindungan Masyarakat (Linmas) sejak puluhan tahun. Bahkan dia mengaku belum pernah mendapat honor selama jadi Linmas.

Jadi untuk menutupi kebutuhan keluarga, dirinya berjualan cilok keliling. “Jadi Pak En sambil jualan cilok, dia tidak punya rombong,” ungkapnya.

Sebagai bentuk kepedulian kepada pedagang keliling yang lain, kedepan Pemerintah Kabupaten Jember akan memprogramkan bantuan rombong untuk pedagang yang lain, melalui dana Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD).

“Nanti kita programkan untuk pedagang lain, berupa rombong cilok, bakso dan sebagainya,” bebernya.

Namun sebelum itu diberikan, Pemkab Jember akan bekerjasama dengan Balai Latihan Kerja (BLK) untuk diadakan latihan terlebih dahulu, agar nanti bisa betul-betul profesional.

“Mudah-mudahan ini bisa bermanfaat. Saya sarankan ke Pak En, agar buat ciloknya yang enak,” pesannya. (Sug)

beritalima.com
beritalima.com

Pos terkait