Caption : Ketika Mohammad Agam Abdillah Digendong Sama Ibunya.
PAMEKASAN, Beritalima.com – Lima Tahun sudah Mohammad Agam Abdillah harus hidup menderita tanpa seorang Ayah, butuh kursi roda dan bantuan orang agar bisa bertahan hidup.
Agam terlahir cacat/ lumpuh total. Sejak usia 7 Bulan dalam kandungan Ibundanya Ia sudah ditinggal Ayahnya meninggal dunia kerena kecelakaan.
Agam bersama ibundanya Berasal dari warga, Dusun Bunder Barat, Desa Bunder, Kecamatan Pademawu, Kabupaten Pamekasan, Madura Jawa Timur.
Untuk kesehariannya Ia hanya terbaring di atas kasur, di rumahnya karena tak bisa berjalan dan beraktifitas seperti layaknya anak normal lainya.
Menurut ibunya Sri Astuti(70) warga setempat menuturkan, Agam ditinggal Ayahnya, meninggal dunia sejak usia dalam kandungan 7 Bulan.
Sebelum itu mereka bertempat tinggal di wilayah Jember bersama 2 buah anaknya. Agam merupakan putra ke tiga lahir seorang yatim karena ditinggal Ayahnya meninggal dunia.
” Ayahnya meninggal dunia ketika menjadi supir di jawa, dalam inseden kecelakaan enam Tahun lalu,” katanya Ibundanya ketika ditemui di rumahnya siang ini, Sabtu(28/09/2019).
Mirisnya lagi sejak itu Agam bersama saudaranya harus menumpang tinggal di rumah Neneknya( Madura). Karena di Jawa sudah tidak punya siapa-siapa lagi akibat ketiadaan ayahnya.
Dan merekapun pulang ke Madura yaitu ke Desa Bunder Kabupaten Pamekasan, sejak kepergian suami tercintanya.
” Kami pulang ke orang tua di Desa Bunder sejak ayahnya Anak-anak meninggal dunia. Dan kami sudah 6 tahun di sini berdomisili di sini,”jelasnya.
Di sisi uniknya, Agam berbeda dengan anak normal lainnya. Karena di daun telinga kirinya Agam bertuliskan kalimat lafat Allah.
Ketika itu tim beritalima.com langsung menyaksikan dan melihat setelah mendengar penjelasan dari ibundanya.
” Daun Telinganya Agam ini bertuliskan Lafat ‘Allah’. Entah kenapa tiba- tiba itu terlihat sejak dia lahir mas,”terang ibunya.
Sementara itu, ibundanya berharap semoga keinginan Agam itu mendapatkan kursi roda agar tercapai.
” Semoga ada orang ‘Hamba Allah’ yang peduli terhadap Agam untuk mewujudkannya yaitu, Kursi Roda,”pungkasnya.(rr).
