KOTA PROBOLINGGO, beritalima.com – Dinas Sosial (Dinsos) kota probolinggo terus berupaya agar kota probolinggo dapat mengatasi penyandang masalah kesejahteraan sosial ( PMKS). terutama anak jalanan ( Anjal) yang menjadi perhatian serius. kota probolinggo sejauh ini masih menjadi primadona bagi anjal dari berbagai daerah untuk dijadikan tujuan atau sekedar singgah. melihat permasalahan itu, instansi terkait dalam hal ini Dinsos terus meningkatkan penanganan seperti baru baru ini, di bantu oleh satuan polisi pamong praja (satpol pp) telah melakukan razia.
Terbanyak razia dilakukan adalah pada bulan juli, berikut kegiatan yang terjadi pada bulan juli kemarin.
1. Pada hari selasa tanggal 18 juli 2017 Satpol pp kota probolinggo telah menyerahkan sebanyak (9 orang) anak jalanan, yang terjaring di pasar gotong royong sekitar jam 09.00 WIB dalam kondisi mabuk.
2. Hari selasa anjal dikarantina selama tiga hari mulai tanggal 18 juli 2017 – 20 juli 2017 di shelter. Selanjutnya Dinsos telah mengadakan identifikasi, pembinaan oleh satpol pp, dan rehalitasi oleh Dinsos.
3.Pada hari kamis tanggal 20 juli telah dilakukan pemulangan ke daerah (DA) oleh Dinas Sosial yang terdiri dari :
Dari daerah asal kota probolinggo sebanyak 2 (dua) anak, pasuruan 5 (anak), surabaya 2 ( anak).
Titik sulistyowati.S.Sos (Kasi Pelayanan dan Rehabilitasi Anak dan Lansia) kepada media ini jumat (04/08/2017) 08.00 WIB. menerangkan, dinilainya aktifitas para ‘anjal’ dapat merusak yang lain.
“Aktifitas para anjal dapat merusak yang lain, sehingga pemerintah kota bagaimanapun caranya dikota ini menginginkan tidak seperti itu. terlebih lagi disini juga sudah banyak kampung bebas narkoba. mereka anjal terdiri dari laki laki dan perempian berkumpul, jadi sama satpol pp diamankan. mereka aktifitasnya meminta minta lalu hasilnya kebanyakan dibuat untuk membeli miras,” terangnya.
“Disini kan ada PMKS kerjasama dengan dinas terkait yaitu Polres dan Pol PP, masuk tim komite dan penanganannya bersama,” pungkasnya.
Atas segala upaya tersebut, hasil pengamatan berbagai pihak tentang Gepeng, Anak Punk, dan lain lainnya. untuk kota probolinggo sendiri sejauh ini sejatinya sudah banyak mengalami penurunan bila dibandingkan dengan periode tahun tahun sebelumya. namun hal itu masih terus terjadi.
Sementara keberadaan shelter milik Dinsos yang berada di jalan mastrip, sejauh ini sudah berfungsi maksimal. terbukti tak sedikit Anjal, Punk, Gepeng dan lain lainnya sudah pernah menjalani pembinaan dan rehabilitasi bagi penyandang masalah kesejahteraan sosial (PMKS) selama ini. (Anam Junaidi)