Demikian ditegaskan Muniruddin Nur, salah seorang yang mengurus acara pertemuan, Minggu (4/9/2016).
Mereka yang sempat datang pada pertemuan penuh nostalgia itu adalah alumni yang menyebar berkarier di kantor pemerintah dan swasta seluruh Indonesia.
Ada yang datang dari Jakarta, Raha Sultra, Sinjai, Bulukumba, Bone dan Makassar serta Takalar, tegas salah seorang alumni dari jurusan IPS ini.
Dijelaskan, alumni yang sempat hadir dan bermalam di Galesong ini berjumlah 30 orang.
Selama temu kangen sesama alumni ada yang berjumpa lagi setelah 32 tahun sejak tamat 1984 itu, ungkap sarjana hukum Unhas ini.
Agenda kegiatan Sabtu siang (3/9/2016) kumpul di rumah Muriati Muin di BTN Minasa Upa, kemudian ke Pantai Losari menikmati ujung senja di Losari.
Pada malam harinya kumpul di Pantai Galesong, duduk di pinggir pantai di terpa hembusan angin malam bercerita nostalgia, mengenang kembali masa-masa indah di SMA.
Salah seorang Guru Besar Ilmu Hukum Unhas, Prof Dr Irwansyah Rawi, SH, MH menegaskan, merajut kebersamaan kadang tidak mudah dan harus di rawat sepenuh hati dan butuh pengorbanan yang tulus pula, ungkap mantan Ketua Osis SMAN 277 di masanya.
Alumni lainnya datang khusus dari Jakarta, Andi Bahrun Saad dan dari Raha Sultra, Nazaruddin keduanya, menyatakan sangat senang dan terharu dengan perjumpaan semalam setelah 32 tahun lebih dipisahkan oleh ruang dan waktu.
Muriati Muin yang dijadikan rumahnya tempat istrahat para alumni dari luar Makassar, menyatakan merasa senang dikunjungi dan berjumpa kembali dengan teman-teman di SMA, kenangan indah itu di SMA tiba-tiba hadir di pelupuk mata, ungkap Titi yang juga staf di Puskesmas Mangasa Makassar ini.
Suasana semakin meriah karena di malam itu bertepatan ulang tahun salah seorang alumni, Hayana Asmary. Acara nyanyi selamat ulang tahun dari para alumni dengan tiup lilin bersama disiapkan alumni lainnya, Nursyamsi Hamid. (yahya)
