BPJAMSOSTEK Surabaya Darmo Getol Garap Pekerja Wanita, Kenapa?

  • Whatsapp

SURABAYA, beritalima.com | BPJS Ketenagakerjaan (BPJAMSOSTEK) Cabang Surabaya Darmo menaruh perhatian ke para pekerja wanita. Kamis (12/12/2019) kemarin, mereka mensosialisasikan manfaat program BPJS Ketenagakerjaan sekaligus mengakuisisi 60 pelaku Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM) yang mayoritas wanita.

Mewakili Kepala BPJS Ketenagakerjaan Surabaya Darmo, Guguk Heru Triyoko, Kabid Kepesertaan Ferina Burhan mengatakan, dalam kegiatan ini 60 pelaku UMKM yang hadir langsung daftar sebagai peserta. Dan targetnya, yakni menjaring peserta program penerima upah skala mikro untuk seluruh UMKM “Nusantara Bersinar”.

Dalam sosialisasi di Gedung BG Junction Surabaya ini, selain memaparkan program BPJS Ketenagakerjaan dan manfaatnya, Ferina juga banyak mengungkap perkembangan situasi terkait perlindungan jaminan sosial ketenagakerjaan bagi pekerja wanita.

Dikemukakan, perempuan justru paling banyak risiko untuk menjadi miskin. Perempuan rata-rata harus rela bekerja di rumah atau bekerja secara informal agar bisa tetap mengurus anak dan keluarga.

Mustinya, tutur dia, teman baik wanita saat ini bukan lagi intan berlian, tapi jaminan sosial. Dengan jaminan sosial, kehidupan para wanita akan lebih aman karena kesibukan kerjanya, atau risiko tua dan tak lagi bisa bekerja nantinya.

“Sekarang ini kita dituntut mengubah pola pikir lama dimana jaminan sosial dianggap sebagai biaya. Padahal, sejatinya jaminan sosial adalah sebuah investasi, bukan biaya,” tandasnya.

Dia menegaskan, perlindungan sosial terbukti meningkatkan produktivitas dan mengurangi angka kemiskinan. Perlindungan atau jaminan sosial bukanlah biaya, namun investasi dengan hasil investasi yang tinggi.

Semua yang disampaikan Kabid Kepesertaan BPJS Ketenagakerjaan Surabaya Darmo tersebut dibenarkan dan didukung Yayuk Sri Wahyuningsih, Ketua UMKM Nusantara Bersinar.

Yayuk mengatakan, jumlah UMKM Nusantara Bersinar sebanyak 264 UMKM. Dari seluruh anggota itu yang sudah daftar BPJS Ketenagakerjaan Surabaya Darmo sebelumnya 100 UMKM, dan disusul 60 UMKM yang daftar hari ini.

Para pelaku UMKM binaannya ini kebanyakan wanita dengan beragam bidang usaha, di antara pedagang, kuliner, bisnis online, fashion, asesoris dan lain sebagainya.

“Kami ingin mereka mendapat perlindungan jaminan sosial ketenagakerjaan. Dan kami berharap tak ada satu pun UMKM di Nusantara Bersinar yang mengabaikan program BPJS Ketenagakerjaan ini,” kata Yayuk.

Menurutnya, program jaminan sosial BPJS Ketenagakerjaan terbukti sangat bermanfaat, dan sudah ada ahliwaris dan anggota UMKM Nusantara Bersinar yang mendapatkan manfaat santunan Jaminan Kematian (JKM) dan Jaminan Kecelakaan Kerja (JKK). (Ganefo)

Teks Foto: Kabid Kepesertaan BPJS Ketenagakerjaan Surabaya Darmo, Ferina Burhan, bersama sebagian pelaku UMKM Nusantara Bersinar usai sosialisasi, Kamis (12/12/2019).

beritalima.com
beritalima.com beritalima.com

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *