MAGELANG, beritalima.com – Selama ini tradisi potong rambut gimbal yang terkenal dilakukan di daerah pegunungan Dieng. Ternyata di kaki Gunung Merbabu terdapat pula upacara ruwatan cukur rambut ini untuk anak – anak.
Terbukti upacara ruwatan ini telah dilaksanakan turun temurun di dusun Gejayan desa Banyusidi kecamatan Pakis kabupaten Magelang. Sebelum pemotongan rambut gimbal terlebih dulu warga Dusun ini mengadakan doa bersama untuk keselamatan anak dan keluarganya serta untuk keselamatan warga setempat.
Dikatakan Selvi, salah satu tokoh masyarakat Magelang bahwa kegiatan yang dilakukan pada Minggu (17/2) malam ini guna melestarikan budaya yang sudah ada sejak jaman dulu.
“Cukur rambut gimbal kepada ananda Anan Frrdiyanto dan Rehan Arfandi bentuk melestarikan budaya di lereng Gunung Merbabu dan berharap semuanya diberi keselamatan dan keberkahan dari Tuhan Yang Maha Esa.” Ujarnya.
Sementara Bakir orang tua dari Rehan menyebutkan pihaknya berterima kasih kepada sekitar 500 orang yang hadir ikut mendoakan dan melihat prosesi acara.
“Terima kasih kepada masyarakat atas partisipasinya. Semoga doa kita terkabul dan hanya Tuhan yang dapat membalasnya.” Ujar Bakir. (Slamet R)