Dinas Perikanan Kenalkan Riset Komoditas Unggul Ikan Patin Perkasa

  • Whatsapp

TULUNGAGUNG, beritalima.com- Tulungagung, merupakan salah satu kawasan yang berada di Jawa Timur, yang memiliki luas 1.150,41 Km² dengan wilayah sebanyak 19 kecamatan, Kabupaten ini memiliki penduduk sebesar 1.002.807 jiwa dan masih dalam proses pengembangan dimana seluruh sektor sedang diupayakan terus berkembang.

Salah satu upaya terbesar fokus pada sektor perikanan, terbukti dengan luasan lahan budidaya ikan patin sekitar 60 Ha yang digerakkan kurang lebih 360 Rumah Tangga Pembudidaya (RTP).

Tulungagung sebagai salah satu sentra budidaya ikan patin masih perlu ditingkatkan dengan penggunaan ikan unggul hasil riset pemuliaan “patin Perkasa.” melalui kegiatan riset pengembangan di masyarakat.

Pembesaran dan riset ikan patin berada di dua tempat yaitu pembudidaya Supangat yang merupakan anggota sekaligus sekretaris Asosiasi Pengusaha Catfish Tulungagung (APCITA), Desa Kendal bulur,Kecamatan Boyolangu, Tulungagung, JawaTimur dan Suryani anggota APCITA di Dusun Kedungdowo, Desa Gesikan, Kecamatan Pakel, Tulungagung.

Lugu Tri Handoko,SE.,M.M. Kadis Perikanan, Senin (28/12/2020) menjelaskan,”Tujuan dari kegiatan ini adalah mengembangkan produksi massal ikan hasil riset pemuliaan “patin Perkasa” agar nantinya dapat diterapkan pada suatu desa atau kawasan dengan sasaran terbentuk menerapkan hasil riset pemuliaan “Patin Perkasa.”

“Riset Pengembangan berbasis komoditas unggul ikan patin mendorong terciptanya Desa dan kawasan Inovasi, terutama di Desa Kendal Bulur, Yang pertama menjadi tempat budidaya dan riset ikan patin”,tambahnya.

“masyarakat dikenalkan dengan penggunaan benih unggul Patin Perkasa, penebaran, pemeliharaan (monitoring dan pemberian pakan), pengukuran, dan teknik panen,sehingga dapat merasakan secara langsung keunggulan dari ikan Patin Super karya anak bangsa”,pungkasnya.

Bamban Setianingsih Kabid Budidaya menambahkan,”penggunaan benih unggul “Patin Perkasa” telah terbukti mampu meningkatkan efisiensi baik pada segi kebutuhan pakan maupun waktu pemeliharaan,pengaturan masa tanam dengan mempertimbangkan daya serap sehingga kebutuhan input produksi baik pakan maupun benih dapat direncanakan dengan baik, produksi dan harga ikan patin akan stabil.

“Pemanfaatan produksi ikan patin Perkasa dengan menggerakan upaya-upaya kreatif,misalnya masakan lodho patin, paket wisata”. (Dst).

beritalima.com
beritalima.com beritalima.com

Pos terkait