Jakarta, beritalima.com|– Jaksa Agung ST Burhanuddin menerima kunjungan Duta Pelajar Sadar Hukum Tingkat Provinsi Kalimantan Timur (Kaltim)2024 di Gedung Utama Kejaksaan Agung, Jakarta (12/12).
Jaksa Agung mengucapkan selamat kepada para pelajar yang telah terpilih menjadi Duta Pelajar Sadar Hukum Tingkat Provinsi Kaltim serta apresiasi atas sinergitas dan kolaborasi antara Kejaksaan Tinggi Kaltim dengan Pemerintah Provinsi Kaltim karena melahirkan Duta Muda, diharapkan menjadi teladan dalam program sosialisasi dan edukasi hukum sejak dini.
Rasa bangga Jaksa Agung dikemukakan karena sejak usia dini, pelajar SMA mulai dikenalkan mengenai hukum. Diharapkan di masa mendatang, para duta bisa menyampaikan kepada seluruh rekan sesama pelajarnya untuk “Mengenali Hukum dan Menjauhi Hukuman” dengan cara yang paling kecil yaitu tidak menyontek, tidak bolos sekolah dan lain sebagainya,” ujar Burhanuddin.
Kegiatan pemilihan Duta Pelajar Sadar Hukum harus dikembangkan di masa akan datang, disamping sebelumnya telah dilakukan beberapa kegiatan yakni Jaksa masuk Sekolah (JMS), Jaksa Masuk Kampus, Jaksa Masuk Pesantren, dan sebagainya.
“Kegiatan-kegiatan tersebut adalah sebagai upaya Kejaksaan dalam rangka mengeliminir kejahatan termasuk di lingkungan sekolah seperti penyalahgunaan narkoba, kenakalan remaja, bullying dan trafficking. Kita semua mempunyai kewajiban menjaga generasi muda bangsa ini untuk taat hukum dan memiliki etika serta berakhlak yang baik,” terang Burhanuddin.
PJ Gubernur Kaltim memaparkan, pemilihan Duta Pelajar Sadar Hukum Tingkat Provinsi dengan tujuan melahirkan pelajar-pelajar sadar hukum, menjadi agen perubahan (agent of change) di tengah masyarakat khususnya di lingkungan sekolah masing-masing, serta dapat menularkan hal-hal positif dan bermanfaat bagi masyarakat, sehingga ketertiban dan ketentraman umum dapat terpelihara ditengah kehidupan masyarakat.
Jurnalis: Rendy/Abri
