SURABAYA, beritalima.com – Berbeda dengan tahanan yang lain, Henry J Gunawan, bos PT Gala Bumi Perkasa, justru tidak mengenakan rompi orange bertulis tahanan saat masuk dalam mobil tahanan Kejaksaan Negeri (Kejari) Surabaya.
Henry J Gunawan, pengembang Pasar Turi Surabaya ini, malah memilih menenteng baju rompi tersebut.
Sementara itu, tahanan lain yang ikut satu mobil dengannya menuju Rutan Kelas I Medaeng, Surabaya justru memakai rompi tersebut.
Iya, Kamis (19/9/2019) pukul 15.30 WIB, Henry J Gunawan bersama istrinya, Inneke Anggraini dijebloskan ke Rutan kelas I Medaeng.
Henry ditahan bersama istrinya terkait kasus utang piutang dengan Teguh Kinarto senilai Rp 17 miliar. Henry meminjam uang kepada Teguh Kinarto, mengaku sudah menikah dengan Inneke dan tercatat di Catatan Sipil.
“Tetapi setelah ditelusuri oleh pihak Kinarto, ternyata pernikahan mereka tahun sebelumnya,” tandas Fariman.
Kedua tersangka yakni Henry dan istrinya ditetapjan sebagai tersangka kasus dugaan tindak pidana turut serta memberikan keterangan palsu pada akta otentik sebagai mana diatur dalam Pasal 266 ayat (1) KUHP Juncto Pasal 55 ayat (1) ke-1 KUHP dengan ancaman hukuman maksimal tujuh tahun penjara.
Sementara itu, Henry dan Inneke saat diminta tanggapan penahanan dirinya, ia justru memilih bungkam. Hingga masuk ke dalam mobil tahanan, berkali-kali awak media melempar pertanyaan, namun ia tetap diam. (mmd)
