Jokowi Berlakukan PPKM, Jazuli: Jangan Sampai Sistem Kesehatan Lumpuh

  • Whatsapp

JAKARTA, Beritalima.com– Ketua Fraksi Partai Keadilan Sejahtera (PKS) DPR RI, Dr H Jazuli Juwaini meminta Pemerintah pimpinan Presiden Joko Widodo (Jokowi) bekerja ekstra setelah dia memutuskan pemberlakuan PPKM Darurat terutama untuk memastikan layanan kesehatan tidak collaps atau lumpuh menghadapi lonjakan pasien Covid 19.

Presiden Jokowi memutuskan pemberlakuan Penerapan Pembatasan Kegiatan Masyaraka (PPKM) Darurat 3 sampai 20 Juli. “Kondisi saat ini sangat darurat mengingat sistem kesehatan di berbagai rumah sakit dan layanan kesehatan sudah tidak dapat menampung pasien covid 19. Angka penularan meningkat tajam akibat varian baru virus Corona. Tidak ada jalan lain, pemerintah memang sewajarnya mengambil langkah darurat,” kata Jazuli dalam keterangan pers yang diterima awak media semalam.

Fraksi PKS sejak awal, ungkap anggota Komisi I DPR RI itu menekankan keselamatan rakyat prioritas utama, mengatasi laju pandemi adalah prioritas tertinggi pemerintahan saat ini.

Fraksi PKS menerima banyak sekali keluhan masyarakat, permintaan advokasi rumah sakit dan melihat rumah sakit sudah tidak mampu menangani pasien Covid-19, dokter dan paramedis sudah bekerja overtime dan sangat kelelahan.

“Karena itu, Fraksi PKS meminta Pemerintah bekerja ekstra keras untuk menolong masyarakat positif Covid dengan memitigasi sistem kesehatan jangan sampai collaps. Termasuk menjaga ketersediaan obat-obatan, bed, dokter, dan tenaga kesehatan. Negara dituntut benar-benar hadir di saat seperti ini,” kata Jazuli.

Di sisi lain, jelas wakil rakyat dari Dapil II Provinsi Banten ini, pemerintah harus memastikan kebijakan PPKM Darurat berjalan efektif di lapangan dengan mengintensifkan komunikasi dan koordinasi dengan aparat dan satuan pemerintahan hingga tingkat RT dengan melibatkan partisipasi elemen masyarakat secara luas.

“Keberhasilan memutus mata rantai penularan covid dengan PPKM Darurat ini tergantung kedisiplinan seluruh masyarakat. Oleh karena itu peran seluruh elemen masyarakat, ulama, tokoh masyarakat, pemuka, termasuk swasta sangat penting. Sekali lagi disiplin aturan yang ditetapkan adalah kunci,” demikian Dr H Jazuli Juwaini. (akhir)

 

beritalima.com
beritalima.com beritalima.com

Pos terkait