Nasih Ascal Tampung Keluhan Petani Karena Kelangkaan Pupuk

  • Whatsapp

BANGKALAN, Beritalima.com |
Reses tahap 3 November 2020 dilaksanakan anggota DPRD provinsi Jatim M Nasih Ascal di dapil 14 Madura dengan mengunjungi beberapa daerah di kabupaten Bangkalan. Dalam beberapa kali serap aspirasi dengan warga, mayoritas mereka mengeluhkan masalah kelangkaan pupuk. Kalaupun ada, harga pupuknya sangat mahal.

Sebagai wakil rakyat, tentu saja Nasih berupaya menjembatani kebutuhan masyarakat, terutama masalah yang berkaitan dengan pemerintah.

“Kelangkaan pupuk dan kekeringan ini menjadi isu utama yang harus ditangani oleh pemerintah. Kita berharap agar persoalan-persoalan yang terjadi di bawah, melalui kebijakan-kebijakan yang sesuai dengan keinginan masyarakat itu, dilakukan oleh pemerintah provinsi. Kita harapkan agar pemerintah lebih aktif dalam melihat persoalan persoalan yang ada di bawah, sehingga antara kebijakan yang dibuat dengan realisasi pembangunan yang ada di bawah ini bisa menjadi semacam catatan-catatan untuk bagaimana kedepannya pemerintah lebih serius,” terang Nasih.

Nasih menambahkan, seharusnya pemerintah lebih memperhatikan aspek yang berkaitan dengan pembangunan. Yang disebut pemerintah di sini, ya eksekutif dengan legislatif. Dan ketika berbicara tentang pembangunan, bagaimana anggaran yang dipersiapkan oleh pemerintah dalam hal ini eksekutif dan legislatif,

“Artinya bahwa sinergitas kinerja antara legislatif dan eksekutif ini menjadi sesuatu yang harus merepresentasikan kepada masyarakat, bahwa yang bekerja bukan hanya eksekutif atau pun bukan hanya legislatif. Jadi keduanya ini harus bekerjasama untuk membangun masyarakat Madura, bukan hanya di Kabupaten Bangkalan, tapi seluruh daerah yang ada di Madura,” pungkasnya. (yul)

beritalima.com
beritalima.com beritalima.com

Pos terkait