Pemasangan Listrik Baru ‘Melangit’, Warga Menjerit

  • Whatsapp

TORAJA UTARA, beritalima.com – Tarif pemasangan baru listrik di Lembang Bokin Kecamatan Buntao Kabupaten Toraja Utara dirasakan sejumlah warga cukup ‘mencekik’.

Belum lagi, warga Bokin diketahui ke kebanyakan masyarakatnya memiliki ekonomi dengan pendapatan pas-pasan, cukup untuk menyambung hidup.

Namun niatnya untuk menikmati listrik seperti warga kebanyakan yang telah mendapat layanan listrik PLN cukup antosias.

Dugaan adanya ‘permainan’ soal tarif pemasangan baru ‘melangit’, justru dugaan adanya ‘permainan’ soal tarif listrik yang dilakukan oleh pihak rekanan.

Malah, dari beberapa sumber warga dilokasi, yang enggan ditulis namanya menyebutkan, justru mereka merasa heran, dari PLN cabang Rantepao harga pemasangan baru cuma Rp.1.300.000 sementara dari pihak rekanan tarif pemasangan instalasi listrik baru menjadi Rp. 3.600.000.

” Kami kurang paham soal harga pemasangan instalasi pemasangan listrik baru, yang jelas dari PLN harganya cuma Rp.1.300.000,- namun dari pihak rekanan kok bisa sampai Rp. 3.600.000, ini ada apa perlu dipertanyakan..?,” ketus warga itu kepada wartawan beritalima.com.

Sementara H. Majid rekanan PLN itu, berkali- kali dihubungi lewat via salurernya terkesan menghidari wartawan beritalima.com terkait ‘melangitnya’ harga pemasangan listrik baru hingga membuat masyarakat ‘menjerit’ akibat warga menilai biaya pemasangan listrik baru itu terlalu mahal.

Anehnya lagi, Majid terkesan mengintimidasi warga Bokin, dengan nada ancaman bagi warga yang tidak bersedia membayar tarif instalasi pemasangan baru dengan memindahkan listrik tersebut.

Kisruhnya soal harga tarif baru listrik hal itu mendapat tanggapan dari kepala PLN Cabang Ranting Rantepao, Bontos Himawan Suseno, Senin (4/12) diruang kerjanya, jelas Bontos, harga normal pemasangan baru listrik cuma Rp. 1.300.000,-.

Jika apa yang diributkan warga Bokin harga listrik ‘melangit’ yang dicurigai dilakukan oleh rekanan, masalah ini sangat disayangkan. “Seharusnya hal itu mestinya tidak terjadi, hitung-hitungan tarif baru listrik sudah jelas,” jelas Bontos. (gsi).

Keterangan foto : Kepala PLN Ranting Rantepao, Kabupaten Toraja Utara, Bontos Himawan Suseno.

beritalima.com
beritalima.com

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *