Polisi Surabaya Kirim Dua Bandit Antar Kota Ke Akhirat

  • Whatsapp

SURABAYA,beritalima.com-

Polisi Surabaya kembali menindak tegas terhadap dua pelaku kejahatan 3C (curat, curas, curanmor). Dua orang bandit itu oleh Unit Resmob Polrestabes Surabaya ditembak mati pada, Selasa (26/9/2017). Keduanya adalah penjahat spesialis lintas kota yang kerap beraksi di Surabaya juga Sidoarjo.

Kedua bandit yang dikirim ke akhirat tersebut berinisial RS dan MZ. Keduanya spesialis curanmor sekaligus curas. RS sendiri adalah salah seorang target operasi penangkapan yang sudah diincar oleh polisi sejak Januari dan juga pernah ditangkap oleh Polsek Dukuh Pakis.

“Seringkali kelompok tersebut anggotanya berganti-ganti, sebelumnya ada satu orang yang sudah diamankan. Saat beraksi dengan memepet, merampas, dan juga tak segan-segan membacok korbannya,”sebut Kapolrestabes Surabaya Kombespol M. Iqbal di Ruang Jenazah RSUD dr. Soetomo, Selasa (26/9/2017).

Dalam setiap beraksi, RS dan kelompoknya ini selalu membawa senjata tajam berupa celurit dan parang. Dua senjata itu juga dibawa saat mereka mencuri motor di Sanirogo, Sidoarjo pada, Selasa dini hari.

Unit Resmob Polrestabes Surabaya yang mendapat informasi bahwa RS sedang beraksi di Sidoarjo, lantas menyanggongnya. Enam orang disebar di beberapa jalan dan berjaga di jalur yang mengarah ke Suramadu. Karena semua kendaraan hasil jarahannya selalu dibuang ke Madura.

Benar saja perkiraan Polisi, tepat pukul 05.00 WIB, petugas melihat dua pria berboncengan mengendarai sepeda motor Honda Vario melintas di Jalan Dharmahusada. Yang salah satunya ciri-cirinya persis dengan RS. Tak mau buruannya kabur, Polisi lantas melakukan pengejaran.

Dan sesampainya di Jalan Karang Asem, Tambaksari, motor polisi sejajar dengan motor pelaku. “Saat itu Polisi menyuruh berhenti, keduanya malah mengeluarkan senjata tajam. Oleh petugas pelaku itu akhirnya di tendang pada motornya hingga terjatuh,” tambah Iqbal.

Meskipun dua pelaku ini terjatuh, mereka masih mencoba bangkit dengan mengacungkan sajamnya ke arah polisi. “Sesuai prosedur kami lepaskan tembakan ke udara terlebih dahulu. Tapi tetap tidak membuat mereka menyerah, malah semakin berani. Polisi akhirnya mengambil tindakan yang lebih tegas dengan tembakan mengarah ke pelaku”,imbuh Iqbal.

Tembakan petugas tersebut ke arah dada dua pelaku. Satu peluru ke dada kiri RS sampai menembus ke punggungnya. Sedangkan dua peluru bersarang di dalam dada MZ.

Polisi saat ini juga masih memburu satu nama lagi yang masih lolos yang ciri-cirinya sudah dikantongi petugas. ” Kepada pelaku yang masih bisa lolos agar tidak berbuat macam-macam jika tidak ingin bernasip sama seperti dua pelaku ini”, ancam Iqbal.

Teks foto: dua bandit yang ditembak mati petugas.

Reporter: Ekoyono

beritalima.com
beritalima.com beritalima.com

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *