Sehari Sebelum Pilkada Serentak, Perempuan Tani HKTI Kabupaten Pasuruan Resmi Terlantik

  • Whatsapp

SURABAYA, beritalima.com | Tepat sehari menjelang pilkada serentak, Perempuan Tani HKTI Jatim bertambah satu kekuatan jaringan, yaitu terbentuknya DPK Perempuan Tani HKTI Kabupaten Pasuruan. Dengan dilantiknya Hj. Nikmah Jamilah Halim sebagai Ketua DPK Perempuan Tani HKTI Pasuruan masa bakti 2020-2025, organisasi sayap dengan ketua umum Dian Novita Susanto, M,Si semakin bertambah “gemuk”.

Kegiatan pelantikan itu dipimpin langsung oleh Ketua DPP HKTI Provinsi Jawa Timur, Dr. Hj. Lia Istifhama, S.Sos., M.E.I. atau akrab disapa Ning Lia. Giat tersebut dilaksankan tepatnya di Wisata Red Flower, Puspo, Kabupaten Pasuruan, Selasa (8/12) siang.

Ning Lia berpesan kepada Ketua DPK HKTI agar membangun sinergitas dengan berbagai lapisan, baik pemerintah atau lembaga lainnya, yang mampu menyejahterakan masa depan para petani. Aktivis yang masuk dalam 100 tokoh muda nasional versi APN tersebut juga mengungkapkan fakta lapangan, bahwa nasib petani saat ini masih kesulitan mendapatkan pupuk bersubsidi. Dengan demikian, ia berpesan kepada pengurus baru tersebut supaya bersinergi dengan para peternak sapi. Ia berharap, nantinya ada training untuk para petani agar bisa memanfaatkan kotoran sapi tersebut menjadi pupuk organik.

“Pengurus di Pasuruan yang sudah dilantik harus beda dengan lainnya dalam menjalankan perannya sebagai ibu-ibu tani. Harus mampu membangun sinergitas secara mandiri dan inovasi,” pesan Ning Lia.

Sementara Ning Mila sebagai ketua yang baru dilantik, berjanji akan mengadakan terobosan baru melalui budi daya tanaman. Ia mencontohkan tanaman bunga rosela yang tanpa modal pupuk. Cukup rajin menyirami, tetapi hasilnya sangat menguntungkan.

Adapun terkait keluhan petani soal pupuk subsidi, ia akan membangun komunikasi dengan pemerintah, khususnya dinas pertanian dan para distributor, supaya keluhan petani tersebut terminimalisir.

“Kita sampaikan nanti kepada dinas terkait, apa yang menjadi penyebab keluhan mereka. Saya akan pelajari dulu keluhan mereka,” kata mantan anggota DPRD Kab. Pasuruan tersebut.

beritalima.com beritalima.com beritalima.com

Pos terkait