STIAMAK Mewisuda 114 S1, Tahun Depan Buka Prodi Logistik

  • Whatsapp

SURABAYA, beritalima.com – Sekolah Tinggi Ilmu Administrasi Dan Manajemen Kepelabuhan Barunawati (STIAMAK) Surabaya siap membuka program studi (prodi) logistik mulai tahun depan.

Ini dilakukan menyusul tingginya lonjakan kebutuhan sumber daya manusia (SDM) di bidang logistik kepelabuhanan belakangan ini.

Menurut Ketua STIAMAK Barunawati, Iwan Sabatini, para pelaku usaha bidang kepelabuhanan sebetulnya sudah lama mengeluhkan keterbatasan SDM bidang ini.

“Pelindo III sendiri berharap agar modernisasi pelabuhan yang terus mereka lakukan bisa diimbangi oleh ketersediaan SDM yang berkualitas di sektor logistik,” ujarnya di sela Wisuda Sarjana Stiamak di Surabaya, Sabtu (28/10/2017).

Poros maritim yang sedang digencarkan pemerintah, kata dia, memang membuat bisnis yang terkait kepelabuhanan semakin menggairarhkan.

Bahkan belakangan diketahui masih banyak keahlian khusus yang dibutuhkan untuk memajukan usaha yang terkait dengan pelabuhan.

STIAMAK dijadikan andalan karena di Indonesia baru perguruan tinggi ini yang fokus menekuni bidang kepelabuhanan.

“Ada gap yang sangat tinggi antara kurikulum perguruan tinggi umum dengan kebutuhan pasar di lingkungan kerja pelabuhan,” ujarnya.

Para lulusan STIAMAK yang sejak awal sudah berhubungan dengan pelabuhan dipastikan bisa langsung dipekerjakan tanpa perlu banyak pengenalan tambahan.

Kondisi inilah yang menjadikan para alumni STIAMAK lebih diminati pasar. Dari 76 lulusan STIAMAK tahun lalu, 26 di antaranya langsung diterima kerja di kepelabuhanan. Sedangkan selebihnya memang sudah kerja dan diterima kerja di bidang lain.

Pada bagian lain, Ketua DPC Indonesian National Shipowners Association (INSA) Surabaya, Steven H Lasawengen, mengakui kebutuhan SDM handal di bidang yang terkait kepelabuhanan sudah semakin mendesak pasca kebijakan poros maritim.

“Kami melihat SDM di bidang logistik yang paling dibutuhkan, ternyata malah sangat terbatas,” ujarnya.

Berbekal realita itulah, INSA Surabaya merespon positif perguruan tinggi yang memiliki program studi khusus logistik. Apalagi Pelindo III sendiri juga sudah memposisikan diri sebagai pelabuhan modern yang tentunya harus dikelola oleh managamen dan SDM yang juga lebih modern.

Sementara Wisuda ke-14 yang digelar STIAMAK kali ini meluluskan 144 S1. Sebagian besar dari mereka sudah bekerja di berbagai perusahaan di lingkungan pelabuhan.

Animo generasi muda untuk menimba ilmu di perguruan tinggi ini juga cenderung meningkat dari tahun ke tahun, seiring dengan peningkatan kebutuhan tenaga kerja di bidang ini.

Apalagi STIAMAK juga sudah bekerjasama dengan perusahaan penyalur tenaga kerja PT Pelindo Daya Sejahtera (PDS) yang sama-sama berada di bawah naungan Pelindo III. (Ganefo)

beritalima.com
beritalima.com beritalima.com

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *