Uswatun Hasanah, Penulis Buku Menggugat Feminisme yang Banjir Pujian

  • Whatsapp

beritalima.com | Uswatun Hasanah, perempuan yang lahir di Desa Waru Barat, Kecamatan Waru, Kabupaten Pamekasan ini dibanjiri pujian berkat terbitnya buku perdana miliknya berjudul “Menggugat Feminisme”.
Aktivis Himpunan Mahasiswa Islam (HMI) ini memang cukup dikenal sebagai aktivis perempuan yang akademis, cekatan dan pemberani. Pantas jika buku pertamanya ini banjir pujian. 


Bahkan, orang nomor dua di Kabupaten Pamekasan yakni Wabup Raja’e sangat mengapresiasi atas buku yang diterbitkan perempuan yang aktif di berbagai organisasi kepemudaan ini, diantaranya Komunitas Pamekasan Membaca (KOMPAK) itu.


“Saya bangga dan sangat mengapresiasi atas terbitnya buku Menggugat Feminisme karya Uswatun Hasanah ini,” katanya saat menerima buku karya Uswatun Hasanah di kediamannya.
Menurutnya, saat ini untuk memiliki karya buku itu cukup sulit. “karenanya, terus semangat dan teruslah berproses,” ungkap mantan Ketua Umum HMI Cabang Pamekasan itu.
Selain Wabup Pamekasan, pujian itu datang dari salah satu KAHMI IAIN Madura, Syakir Ransa. 


Menurut Syakir Ransa, Uswatun Hasanah yang akrab disapa Uunk ini, salah satu kader HMI Cabang Pamekasan yang cukup produktif. 
“Baik dari cara berdiskusi, banyaknya kegiatan yang diikuti sampai yang terakhir saya dikabari bahwa dia baru selesai menulis buku berjudul, ‘Menggugat Feminisme’. Dan itu luar biasa,” katanya.


Dikatakan, sekalipun belum banuak diskusi dengan Uunk, namun ia meraba-raba tentang motiviasi Uunk menulis buku dengan memilih isu feminisme, karena dia seorang aktivis berjenis kelamin perempuan.
Disadari bahwa, lanjut Syakir, kajian feminisme tidak hanya berkaitan dengan perempuan, karena feminisme itu sendiri bukan tentang jenis kelamin. 


“Rabaan saya ini, karena isu feminisme masih harus terus kita kaji, karena pada level masyarakat bawah masih terjadi penempatan tugas pokok berdasarkan pada jenis kelamin,” ungkapnya.
“Salah satu cara untuk memberi solusi atas fenomena tersebut adalah membaca buku karya dinda Uunk. Selamat untuk Dik Uunk, saya bangga dengan prestasimu hari ini dan selalu menunggu prestasi lanjutan pada masa-masa yang akan datang,” tandasnya. (sin/fik)

beritalima.com
beritalima.com beritalima.com

Pos terkait