Vaksin Covid-19 Tahap II Tiba, Kota Madiun Dapat 4.240

  • Whatsapp

MADIUN, beritalima.com- Kota Madiun, Jawa Timur, mendapat kembali mendapat jatah vaksin Covid-19. Dalam distribusi tahap II ini, Kota Madiun memdapat jatah sebanyak 4.240 vaksin, Sabtu 30 Januari 2021, sore.

Pendistribusian vaksin tahap II itu, diterima Walikota Madiun, H. Maidi di gudang perbekalan kesehatan yang menjadi tempat penyimpanan sementara. Ribuan jatah vaksin tersebut masih diprioritaskan untuk tenaga kesehatan dan medis.

‘’Alhamdulillah, hari ini datang lagi jatah vaksin untuk kota kita. Untuk pendistribusian tahap II ini, kita mendapat 4.240 vaksin,’’ terang H. Maidi.

Vaksinasi memang sudah berjalan di Kota Madiun sejak kedatangan vaksin tahap pertama beberapa waktu lalu. Vaksinasi langsung diberikan kepada tenaga kesehatan dan medis sebagai prioritas pertama. Pun, jumlahnya cukup banyak. Setidaknya, terdapat 3.955 orang sesuai sistem informasi SDM kesehatan. Vaksin tahap II ini masih untuk tenaga kesehatan dan medis.

‘’Setiap orang kan dapat jatah dua kali vaksinasi. Yang ini nanti juga masih untuk tenaga kesehatan. Tidak usah khawatir, pendistribusian vaksin pastinya terus berjalan,’’ tandasnya.

Bahkan, pendistribusian vaksin lebih cepat dari perkiraan. Pengiriman vaksin tahap II diperkirakan minggu depan. Namun, vaksin sudah dikirim empat hari berselang dari pengiriman pertama. Pengiriman memang dilakukan bertahap menyesuaikan kapasitas penyimpanan hingga kemampuan vaksinator.

‘’Kalau proses vaksinasi bisa cepat, kapasitas tempat penyimpanan longgar, vaksin bisa langsung dikirim lagi. Ini kita upayakan cepat agar vaksinasi juga segera sampai ke masyarakat,’’ ungkapnya.

Diberitakan, Kota Madiun mendapat jatah 3.040 vaksin pada pengiriman pertama, Selasa (26/1) lalu. Proses vaksinasi berjalan sehari setelahnya.

Wali Kota Madiun bersama Forkopimda, tokoh agama, dan perwakilan organisasi profesi dilakukan vaksinasi kali pertama. Vaksinasi lantas berlanjut di 13 fasilitas kesehatan di Kota Madiun dengan sasaran tenaga kesehatan dan medis. (Sumber Diskominfo. Editor: Dibyo).

H. Maidi (tengah atas).

beritalima.com
beritalima.com beritalima.com

Pos terkait