Wagub Sumbar: Penambahan Modal 800 M Sudah Melalui Kajian

  • Whatsapp

PADANG, beritaLima — Fraksi Hanura DPRD Sumbar menilai rencana penambahan modal sebesar Rp800 miliar untuk Bank Nagari, merupakan nilai yang terlalu besar. Hanura me­minta penambahan modal itu dikaji ulang.

Juru bicara Fraksi Partai Hanura, Taufik Hidayat me­nyatakan kurang setuju dengan rencana penyertaan modal un­tuk Bank Nagari sebesar Rp800 miliar itu. Penambahan modal dinilai terlalu besar. “Terlalu besar (Rp800 miliar) itu. Kita minta Pemprov Sumbar meng­kaji ulang,” ujar Taufik.

Terpisah, Wakil Gubernur Sum­bar Nasrul Abit me­nga­takan, rencana penambahan modal untuk Bank Nagari itu te­lah melalui kajian yang men­dalam. “Penambahan modal ini tidak terlalu besar dan telah dihitung secara proporsional,” ujar Nasrul Abit pada Paripurna DPRD Sumbar, Selasa (4/10/2016).

Penambahan modal sebesar Rp800 miliar itu katanya, akan dilakukan secara bertahap dan menyesuaikan dengan kondisi keuangan daerah. Dengan ada­nya penambahan modal, pem­berian kredit untuk UMKM ditargetkan bisa lebih me­ning­kat. UMKM menjadi sasaran utama penyaluran kredit Bank Nagari.

Dijelaskannya juga, pada dua tahun terakhir, yakninya tahun 2014 dan 2015,share penyaluran kredit Bank Nagari untuk UMKM berada di atas 99 persen. Sementara itu, pe­nya­luran kredit pada sektor la­pangan seperti halnya usaha per­tanian, perikanan, pe­ternakan, kehutanan juga men­dapat perhatian Bank Nagari.

Wagub menambahkan, dari Rp3,2 triliun kredit produktif Bank Nagari hingga Agustus 2016, sekitar Rp51 miliar atau 15 persennya merupakan kr­e­dit yang disalurkan pada be­r­bagai sektor diatas. Pada ta­hun 2016, Bank Nagari kembali ditunjuk oleh pemerintah se­bagai salah satu bank penyalur KUR de­ngan pagu sebesar Rp100 miliar.

“Pada prinsipnya kami sa­ngat memahami kondisi ke­uangan daerah, karenanya ren­cana penambahan modal ter­lebih dahulu dikaji, serta di­analisa dengan berbagai fak­tor,” imbuh Nasrul Abit.

(hln/len/rki)

beritalima.com
beritalima.com beritalima.com

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *