ACEH BARAT DAYA (ACEH) Beritalima.com-Jalan Nasional Banda Aceh-Medan di Komplek Pendidikan Gampong Ujong Padang, Kecamatam Susoh, Kabupaten Aceh Barat Daya (Abdya) kerap dijadikan sebagai tempat balapan liar oleh komonitas anak motor di Kabupaten setempat. Akibatnya, warga merasa resah.
“Awalnya, kehadiran komunitas anak motor kelokasi tersebut hanya sebatas ngebuburit menunggu waktu buka puasa, namun suasana seketika berubah, ketika jalan dua jalur itu dijadikan sebagai arena bakap liar,” kata Rian kepada wartawan Kamis (1/6) di Blangpidie.
Dia menambahkan,
Diperkirakan ada seratusan pemuda yang yang tergabung dalam berbagai komunitas anak motor berkumpul saat sore jelang buka puasa.
“Banyak anak muda yang ngumpul disitu dan balap-balap kereta sesama mereka dengam tingkah tidak jelas begitu,” tutur Rian.
Menurutnya, anak-anak yang melakukan balapan memang mempunyai bakat namun aksi itu selain salah tempat dan meresahkan juga bisa merugikan mereka sendiri.
“Sebenarnya mereka punya bakat dalam hal balap, tapi salah tempat. Yang kita khawatirkan adalah, terjadinya kecelakaan yang membuat diri mereka rugi dan mengganggu laju lalu lintas” tutur Rian.
Hal senada juga dikatakan Rizal, dirinya bersama istri merasa kaget saat melintasi Jalan Nasional Padang Meurante Susoh, dipadati muda mudi.
“Saya berpikir ada kecelakaan, karna hampir 150 orang lebih memadati jalan masuk arah kampus Muhammadiyah, sampai-sampai terjadinya macet ” sebutnya.
Dikatakan Rizal, keramaian yang tidak terkontrol ini bukan hanya dipinggir jalan, tapi juga memadati setiap tanggul yang ada didepan SMK dan disamping Sekolah Harapan Persada.
“Jika ini dibiarkan, kita berkeyakinan akan terjadi hal – hal yang tidak diinginkan, apalagi mereka masih muda dengan hobi balapan liar,” imbuhnya.
Ia menjelaskan, balapan liar yang berlangsung di Jalan Kompleks Pendidikan Padang merantee, diperkirakan dimulai sekira pukul 16: 30 WIB. Setiap pembalap hanya bermodalkan sepeda motor, tanpa dilindungi oleh pengaman seperti helem dan lainnya. (Jul)
