Bamsoet Serahkan Bantuan Alsintan ke Gapoktan Kebumen

  • Whatsapp

JAKARTA, Beritalima.com– Ketua DPR RI Bambang Soesatyo (Bamsoet) menyerahkan bantuan peralatan mesin pertanian (Alsintan) kepada Gabungan Kelompok Tani (Gapoktan) se-Kabupaten Kebumen, Jawa Tengah.

Pendistribusian Alsintan itu adalah salah satu strategi pemerintahan Presiden Joko Widodo bersama DPR RI untuk menyempurnakan manajemen teknis guna mendongkrak produksi pertanian di tanah air.
Alsintan yang diserahkan berupapra panen serta pasca panen, berupa 1 traktor roda empat, 25 traktor roda dua, 14 pompa air empat inch, 8 pompa air delapan inch, 50 hand sprayer dan 5 power thesher

Dengan Alsintan ini etani juga lebih nyaman mengelola lahan pertanian mereka karena tidak perlu memikirkan pengeluaran uang untuk membeli Alsintan.

“DPR RI selalu memastikan agar petani terfasilitasi dengan baik, mulai dari benih, pupuk, irigasi, sampai ke pemasaran hasil pertanian. Karena itu saya percaya, menyejahterakan bangsa Indonesia salah satunya dengan cara dimulai dengan menyejahterakan petaninya,” ujar Bamsoet saat menyerahkan Alsintan di Desa Entak, Kebumen, Jumat, (22/2).

Hadir dalam acara itu antara lain Anggota IV Badan Pemeriksa Keuangan Rizal Djalil, Bupati Kebumen Yazid Mahfudz, Kapolres AKBP Robertho Pardede, Komandan Kodim 0709/Letkol Inf Zamril Piliang dan Dirjen Sarana Prasarana Pertanian Kementan,Sarwo Edy.

Dikatakan politisi senior Partai Golkar ini, berdasarkan data Kementan, potensi pengembangan lahan pertanian Padi, Jagung, Kedelai, dan Ubi (PJKU) di Kebumen mencapai 45.331 hektar terdiri atas lahan basah (sawah) eksisting 41.278 hektar dan potensi pengembangan tanaman pangan lahan kering 4.053 hektar.

Sedikitnya, 19 Kecamatan di Kebumen memiliki potensi besar dalam pengembangan pertanian padi 26.937 hektar di Ambal, Adimulyo, Alian, Bonorowo, Buayan, Buluspasantren, Gombong, Karanganyar, Kebumen, Klirong, Kutowinagun, Kuwarasan, Mirit, Pejagoan, Petanahan, Prembun, Puring, Rowokele, Sruweng dan Sempor.

“Tahun lalu, Kabupaten Kebumen mampu menaikan luas tambah tanam padi dari 78.145 hektar Oktober 2016-September 2017 menjadi 81.056 hektar di Oktober 2017-September 2018. Surplus sekitar 2.911 hektar ini menjadi bukti petani di Kebumen tangguh,” tutur Bamsoet.

Wakil rakyat Dapil VII Jawa Tengah ini yakin, dengan visi pembangunan 2005 – 2025, Kabupaten Kebumen mampu menjadi daerah yang mandiri dan sejahtera berbasis agribisnis.

Dengan demikian, Kebumen tidak hanya menghasilkan produk-produk pertanian saja, tetapi industri hilirnya juga akan berkembang, baik berupa industri berskala kecil menengah maupun besar.

“Melalui peningkatan program pasca panen, stabilitas harga hasil pertanian akan terjaga, lapangan pekerjaan terbuka dan pendapatan daerah meningkat yang bermuara kepada peningkatan kesejahteraan masyarakat,” tandas Bamsoet.

Dalam APBN 2019, DPR RI bersama pemerintah menyiapkan hampir Rp 4,9 triliun untuk Ditjen Prasaranana dan Sarana Pertanian (PSP) Kementan yang bertanggung jawab mengurusi Alsintan dan irigasi tersier.

Tidak hanya itu, DPR RI dan pemerintah juga menetapkan pagu subsidi pupuk tahun anggaran 2019 Rp 29,5 triliun atau setara 9,55 juta ton, baik untuk pupuk Urea, SP-36, ZA, NPK maupun organik.

“Besarnya anggaran yang digelontorkan sejalan misi besar Indonesia menggenjot produktifitas padi dari sekitar 56,54 juta ton pada 2018 mencapai 84 juta ton di 2019, jagung 33 juta ton, kedelai 2,80 juta ton, bawang merah 1,41 juta ton, cabai 2,29 juta ton, dan bawang putih 0,079 juta ton,” jelas Bamsoet.

Tak hanya di Kebumen, kata Bamsoet, pendistribusian Alsintan juga dilakukan ke berbagai daerah khususnya dengan potensi pertanian yang besar. Sudah ratusan ribu traktor yang disebar ke seluruh wilayah Indonesia.

“Berbagai fasilitas yang telah diberikan kepada Gapoktan, hendaknya bisa dirawat dengan baik. Jangan sampai bantuan itu sia-sia karena yang rugi bukan hanya petani, juga bangsa Indonesia,” demikian Bambang Soesatyo. (akhir)

beritalima.com
beritalima.com beritalima.com

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *