Bupati Madiun Hadiri Acara Forum Anak

  • Whatsapp

MADIUN, beritalima.com- Bupati Madiun, Jawa Timur, H Muhtarom, menghadiri Forum Anak yang diselenggaran di Pendopo Muda Graha, Jalan Aloon-Aloon Utara, Kota Madiun, Selasa 20 September 2016.

Selain bupati Madiun, acara ini juga dihadiri Wakil Bupati Iswanto, Sekda Tontro Pahlawanto, anggota DPRD, Kepala SKPD, Camat, Ketua TP PKK, Kepala Sekolah, siswa Paud, siswa TK hingga SMA sederajat dan undangan lainnya.

Dalam sambutannya, Bupati Madiun H Muhtarom, mengatakan, saat ini seorang anak dapat dengan mudah memperoleh Informasi seiring dengan perkembangan Informasi Teknologi (IT). Kondisi seperti ini tentunya juga berdampak positif dan juga negatif bagi anak-anak. Dampak positifnya, dimana anak dapat dengan mudah mengakses komunikasi sehingga cepat dan efisien.

“Tetapi kemudahan mengakses IT itu ternyata juga berdampak kurang baik dan bahkan menimbulkan permasalahan seperti terjadinya tindak kekerasan kepada anak dan memicu sifat keingintahuan anak tentang pornografi dan lainnya. Untuk itu orang tua harus mengawasi atau mengawal anak-anaknya saat mereka bermain handphone. Jangan sampai anak-anak menjadi dewasa sebelum waktunya karena menjadi korban Informasi Teknologi (IT),” kata Bupati Madiun, H Muhtarom, dalam sambutannya.

Menurutnya lagi, anak merupakan harapan masa depan bangsa dan negara. Karenanya anak mempunyai hak atas kelangsungan hidup yang layak seperti akan kebutuhan gizi, kesehatan, tempat tinggal, kejelasan status, dan juga pemberian nama. Selain itu, anak juga mempunyai hak untuk mendapatkan pendidikan, informasi dan waktu untuk bermain. Anak juga mempunyai hak atas perlindungan dari segala bentuk kekerasan.

“Sekedar informasi, pada tahun 2015 jumlah anak umur 18 tahun di Kabupaten Madiun mencapai 183.018 anak yang perlu mendapat perhatian di bidang Kesehatan, Pendidikan dan lainnya,” lanjutnya.

Di tengah situasi yang memprihatinkan di mana kekerasan anak semakin memprihatinkan, Bupati Madiun menghimbau kepada para orang tua untuk selalu mengawasi anak-anaknya dalam perkembangan dan pengasuhan. Baik di lingkungan keluarga maupun di masyarakat.

Bupati juga mengajak kepada semua yang hadir untuk bersama-sama mencegah terjadinya kekerasan terhadap anak, melindungi hak anak dari kekerasan dan menghentikan kekerasan pada anak.

“Dengan tiga hal tersebut akan terbangun masyarakat yang sejahtera tanpa kejahatan. Menempatkan upaya pencegahan kejahatan sebagai prioritas utama sekaligus sebagai wahana sosial usaha perlindungan terhadap anak. Apalagi anak sebagai potensi generasi muda yang memiliki peran strategis untuk menjamin kelangsungan bangsa dan negara. Kepada anak, estafet kepemimpinan akan diserahkan,” pungkas H Muhtarom.

Sementara itu Kepala Badan KB dan PP Kabupaten Madiun, Siti Jubaidah mengatakan, kegiatan ramah tamah dialog antara Pemkab Madiun dengan Forum Anak ini adalah sebagai wadah partisipasi anak dalam pembangunan untuk menjembatani kepentingan anak dan orang dewasa yang bermanfaat sebagai media komunikasi dalam pembangunan.

“Melalui kegiatan ramah tamah ini, diharapkan akan mampu meningkatkaan kapasitas anak anak dibidang partisipasi dalam memformulasikan pokok pokok pikiran anak sebagai bahan kebijakan dibidang tumbuh kembang dan perlindungan anak,” katanya.

Dalam acara ini, Bupati Madiun juga mengukuhkan pengurus Forum Anak Kabupaten Madiun dengan Keputusan Bupati Madiun Nomor : 188.45/424/KPTS/402.031/2016. Duduk sebagai ketua yakni Tegar Alifawan dari SMA1 Mejayan, Sekretaris Annisa D.D. dari SMA N 1 Geger dan Bendahara Syahnaz R.F. dari SMA1 Mejayan.

Bupati Madiun juga meninjau kegiatan bermain APE anak-anak PAUD dan juga keterampilan siswa/siswi SMK/SMA. Mulai membuat kaligrafi dari limbah kertas, membatik dan juga melukis. Bupati Madiun juga menerima cinderamata berupa kaligrafi.

Mengakhiri kegiatan ini, Bupati Madiun juga memberikan kesempatan kepada anggota Forum Anak Kabupaten Madiun untuk menyampaikan petanyaan kepadanya. (Humas & Protokol Kabupaten Madiun/Editor Dibyo)

beritalima.com

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *