WAINGAPU, NTT (beritalima.com) – Bupati Sumba Timur, Gidion Mbiliyora mengatakan serangan hama belalang di Kabupaten Sumba Timur yang sudah berlangsung lebih kurang sebulan sudah dinyatakan kejadian luar biasa (KLB).
Bupati Gideon Mbiliyora menyampaian hal itu ketika dihubungi Berita Lima melalui telpone selulernya, Jumat (15/7/2016) siang.
Serangan hama belalang kembara ini, kata Bupati Mbiliyora, tak hanya menyerang di padang tetapi juga sudah menyerang sebagian wilayah pertanian seperti tanaman sayur dan tanaman produktif lainnya. Hal ini membuat masyarakat petani di Kabupaten Sumba Timur semakin resah. Dengan kejadian ini, pihaknya telah mengeluarkan Surat Keputusan bahwa serangan hama belalang ini dinaikan status menjadi kejadian luar biasa. Enam kecamatan yang menjadi sasaran serangan hama belalang yakni Pandawai, Umalulu, Kahaungu Eti, Kambata Mapambuhang dan Pahunga Lodu.
“ Jika terjadi rawan pangan akibat dari serangan hama belalang, maka Pemda Sumba Timur siap membantu karena stok beras saat ini masih 100 ton”, kata Mbiliyora.
Wakil Ketua Komisi V DPRD NTT, Yunus Takandewa mengapresiasi keputusan Bupati Sumba Timur yang telah menetapkan darurat bencana hama belalang. Dia meminta pemerintah setempat bersama Pemprov NTT segera mengaktifkan posko bantuan sosial darurat bencana sebagai pusat operasi pengendalian dan pencegahan.(Ang)
