Dewan Sorot, Puskesmas Pangala Tanpa Dokter

  • Whatsapp

TORAJA UTARA, beritalima.com – Apa yang menjadi keluhan masyarakat Rindingallo, terhadap Puskesmas Pangala tanpa tenaga dokter yang telah menjadi sorotan salah seorang anggota DPRD Toraja Utara, Djoni Sirenden dari Fraksi Golkar, rupanya kurang mendapatkan perhatian serius dari pihak Pemerintah.

Djoni, cukup gerah melihat sikap Pemerintah terkesan apatis terhadap apa yang menjadi keluhan warga Pangala soal layanan Puskesmas Pangala tanpa dokter.

Anggota dewan itu, yang dikenal akrab dengan insan pers, saat memaparkan didepan wartawan berita lima, Kamis (28/09) sangat menyayangkan sikap Pemerintah Toraja Utara tidak menggubris persoalan yang sedang di alami oleh warga Pangala.

” Persoalan Puskesmas krisis tenaga dokter saya sempat sampaikan didepan masyarakat Pangala dalam seatu pertemuan, apa yang sedang dialami warga, itu tergantung Pemerintah jika mereka peduli sama rakyatnya soal ini mestinya ditanggapi serius,” tegas Djoni saat memberikan keterangan kepada wartawan.

Padahal, Puskesmas Pangala sebagai Puskesmas rujukan dari empat Puskesmas yang ada di wilayah Rindingallo lama wajib harus memiliki dokter.

” Saya tidak dapat bayangkan, Puskesmas Pangala merupakan Puskesmas rujukan, ironis tanpa dilengkapi dokter, justru Pemerintah menganggap masalah ini biasa sementara aturan sudah jelas Pemerintah harus memberikan layanan Kesehatan lebih baik,” ujar Djoni Kembali.(Gede Siwa).

beritalima.com
beritalima.com beritalima.com

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *