Ketua BK DPRD Padang Tidak Ingin Lembaga Dewan Terhormat Jadi Cemoohan

  • Whatsapp

PADANG,beritaLima — Struktur kepengurusan Badan Kehormatan (BK) periode 2017 – 2019 telah ditetapkan melalui rapat paripurna DPRD Kota Padang, pada 7 Maret 2017 beranggotakan lima orang anggota dewan dengan ketua terpilih Amril Amin dari Fraksi PAN.

Dengan terpilihnya Amril Amin sebagai ketua BK dua setengah tahun ke depan, ia menyatakan bahwa tantangan dan tanggung jawab ke depan akan berat. Meski demikian, kata Amril, BK akan berupaya semaksimalnya memperbaiki kinerja.

“Kami akan berupaya bagaimana memperkecil persoalan yang masuk ke BK agar lembaga kedewanan ini tidak mendapat penilaian negatif oleh masyarakat,” ujar Amril Amin yang akrab dipanggil Aciak tersebut, Kamis (9/3/2017).

Amril Amin (Aciak) menyatakan, selaku Ketua BK bersama Wakil Ketua BK serta tiga orang anggota lainnya akan merumuskan konsep kerja BK agar lebih solid. Ketika ada laporan yang masuk terkait anggota dewan yang bermasalah, maka sebagai Ketua BK bersama anggota lainnya akan berusaha melakukan pendekatan persuasif terlebih dahulu. Harus ada pemeriksaan mendalam menyangkut kevalidan laporan.

“Saya tidak ingin DPRD Kota Padang sebagai lembaga dewan terhormat wakil rakyat nantinya menjadi lembaga lelucon yang menanggapi laporan yang kurang valid, sehingga lembaga ini menjadi bulan – bulanan yang akhirnya jadi cemoohan serta dinilai negatif oleh masyakat,” katanya.

“Kita tidak akan sembarangan menerima laporan, harus bisa dipertanggungjawabkan menurut ketentuan hukum yang berlaku. Bagi pelapor harus berani dan bertanggung jawab dalam membuat laporan. Tidak asal main lapor saja,” tambahnya.

Ia sangat disayangkan ketika BK harus menindaklanjuti laporan yang kurang valid sehingga bisa berdampak hukuman moral di tengah masyarakat. Karena, pembunuhan karekter seseorang tidak bisa dibayar atau diganti dengan uang. Karena itu, BK harus arif karena seseorang itu tentulah mempunyai keluarga dan karib kerabat. Amril juga berharap kepada wartawan untuk menyampaikan pemberitaan yang sehat dan berimbang.

Dikatakan Amril, anggota dewan sebagaimana manusia lainnya, tentu tak luput dari kesalahan. Kadang kala pasti ada sifat khilaf. Meski demikian, ia berharap semua anggota bisa bertanggung jawab menjaga nama baik lembaga tempat menampung aspirasi masyarakat Kota Padang ini.

Selain itu, ia berharap setiap anggota dewan bisa meningkatkan disiplin dengan mentaati tata tertib (tatib) yang ada. Karena, lembaga ini rentan dengan isu, tapi harus tetap objektif menyikapinya. Amril menyatakan akan memperbaiki kekurangan pada periode sebelumnya menjadi lebih baik lagi. 

(pdm/bim/rki)

beritalima.com
beritalima.com beritalima.com

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *