Kondisi Jembatan Kuta Blang Kian Miring

  • Whatsapp
Foto : Jembatan Kutablang yang miring akibat dihantam kayu balok yang dibawa arus air bah dari pegunungan. (Suherman Amin)

Arus Lalu lintas Medan – Banda Aceh Dialihkan Melalui Jalan Alternatif Arah Selatan

Bireuen-Beritalima – Kondisi jembatan Krueng Tingkeum, Kecamatan Kutablang, Kabupaten Bireuen Jalan Negera Medan – Banda Aceh semakin miring dan dikhawatirkan akan rubuh.
Sedangakan arus transportasi mulai Senin (23.1) lintas Medan – Banda Aceh ditutup dan dialihkan melalui jalan alternatif arah Selatan. Sementara transportasi dari Banda Aceh – Medan menunggu jalan ditutup beberapa hari ke depan menanti selesainya perbaikan jalan alternative tang rusak dibeberapa titik Arah Utara.
Adapun arus transportasi dari arah Medan – Banda Aceh dialihkan melalui arah selatan jembatan ( Kiri dari Medan ) tembus ke Simpang Empat Gle Kapai, Kecamatan Peusangan, Bireuen dengan melintasi jalan Tingkeum Manyang, Blang Mee, Pante Baro, dan Desa Kubu dan kendaraan harus melewati jembatan rangka baja Pante Lhong, lalu ke Simpang Empat Gle Kapai, Peusangan, hingga kembali ke jalan Medan-Banda Aceh.
Demikian penjelasan Camat Kutablang Rusli Ben Prang menjawab andalas kemarin sore di Peusangan, yang katanya sesuai hasil rapat koordinasi Forkopimda Bireuen dengan Satker Pelaksanaan Jalan Nasional Wilayah I Provinsi Aceh serta Kadis PU dan Penataan Ruang (PUPR) Bireuen.
Hadir dalam rapat koordinasi Pemkab Bireuen untuk membahas penanganan jembatan adalah Plt Bupatu Bireuen, Kapolres Bireuen, Dandim 0111Bireuen , Kajari, PDAM, PLN, kepala SKPK, serta Camat Peusangan, Kutablang, dan Camat Peusangan Siblah Krueng.
Disebutkan, pengalihan arus transportasi dilakukan selain menunggu jembatan dibongkar dan dibangun baru juga akan mengurangi beban jembatan yang mulai miring akibat pilar bawahnya telah dihantam tumpukan balok kayu yang dibawa arus sungai itu ketika banjir, Jumat 20 Januari 2017 lalu juga menghindari terjadinya maut yang melanda pelintas.
Sementara itu Kabid Bina Marga Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Bireuen, Fadli Amir ST mengatakan, jalan alternatif sebelah selatan jembatan Krueng Tingkeum akan melintasi mulai Senin dan pihak Dinas Perhungan bersama Satantas tengah memasang rambu-rambu.
Fadli mengharapkan agar pengendara harus berhati-hati saat melintasi jalan alternatif itu karena jalan agak sempit.
Menurut Fadli  bila nantinya sudah lancar jalur alternatif dua arah dan berfungsi dengan baik, jembatan Krueng Tingkeum Kutablang dibongkar untuk dibangun baru,
Kepala Balai Besar Pelaksanaan Jalan Nasional (BBPJN) I Dinas PU Aceh, Thabrani ST MT Sabtu (21/1) malam kepada wartawan mengatakan, jembatan itu memang harus segera dibongkar karena tiang dan lantainya semakin miring, patahan bagian tengah jembatan terus bergeser, dan ikatan bagian atas jembatan makin melengkung bahkan kedua segmen patah.
Seharusnya, tambah Tabrani, jembatan itu sudah harus ditutup sejak Jumat (20/1) sebab kondisinya tidak mungkin dipertahankan lagi untuk dilintasi oleh berbagai jenis kendaraan. Namun, ia belum bisa memastikan apakah jembatan tersebut akan dibongkar seluruhnya atau sebagian saja.

“ Saya akan melapor ke Jakarta agar kementerian bisa segera melaksanakan tender. Sehingga dalam waktu yang tak terlalu lama bisa membongkar dan membangun kembali jembatan tersebut,” jelas Tabrani. ( HERA)

beritalima.com
beritalima.com beritalima.com

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *