Lama Mangkrak, Pabrik Pupuk Organik Beroperasi

  • Whatsapp

TORAJA UTARA, beritalima.com – Dinas Perindustrian Kabupaten Toraja Utara, menerima kunjungan tamu dari Kementrian Perindustrian.

Empat pegawai Kementerian Perindustrian berkunjung ke Toraja Utara, terkait meninjau langsung pabrik pembuatan pupuk organik dari kotoran kerbau.

Tim dari Kementerian tersebut dipimpin langsung oleh Rudy selaku ketua tim serta Giry, Hanadi dan Bhirowo, langsung meninjau ke lokasi pabrik tersebut serta menyaksikan proses pembuatan pupuk organik itu.

Saat dilakukan dialog antara Kepala Dinas Perindustrian, Tolla Pongsinaran bersama tim dari Kementerian dilokasi pabrik, Senin (29/1), Rudy selaku ketua tim, Kadis menceritakan kendala saat ini dihadapi oleh Dinas untuk mengoperasikan mesin ini, soal mesin genset telah rusak akibat sekitar tujuh tahun tidak dioperasikan.

“Kerusakan mesin genset akibat cukup lama mesin ini tidak difungsikan. Pabrik pupuk organik ini baru bisa difungsikan setelah menggunakan listrik PLN,” ucap Tolla.

Setelah adanya kunjungan dari tim Kementrian, Tolla berharap sebaiknya genset yang tidak berfungsi tukar guling, genset dikembalikan dan digantikan dengan biaya pemasangan listrik.

Rudy selaku Ketua tim, saat menanggapi permintaan Kadis Perindustrian, belum bisa memberikan ‘lampu hijau’ soal apa yang menjadi harapan Dinas Perindustrian Kabupaten Toraja Utara.

“Soal permintaan Kadis, agar genset digantikan dengan daya listrik itu akan kami sampaikan kepada atasan kami soal genset telah rusak agar digantikan menggunakan daya listrik,” ujar Rudy.

Sekedar diketahui, pabrik pembuatan pupuk organik tersebut, diketahui sejak Kementrian menyalurkan bantuan pabrik itu belum pernah beroperasi. Namun setelah Dinas Perindustrian ditangan Tolla Pongsinaran, pabrik pupuk organik ini kini telah beroperasi dengan baik serta diyakini mampu mendongkrak Pendapatan Asli Daerah (PAD) Toraja Utara. (Gede Siwa).

Keterangan foto : Tim Kementrian Perindustrian, Rudy selaku Ketua tim saat memperlihatkan salah satu suku cadang mesin tersebut kepada Kadis Perindustrian Toraja Utara, Tolla Pongsinaran, S.Pd.

beritalima.com

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *