Meriahnya Kontes Kucing Internasional di Sumenep

  • Whatsapp
Bupati Sumenep, DR. KH. A. Busyro Karim, MSi. Saat membuka Festival kucing Internasional Hadir sebagai juri adalah Lesley Morgan (Tasmania) dan Awaludin Ja'afar (Malaysia)

SUMENEP, beritaLima – Festival kucing Internasional dengan melibatkan seluruh pencinta kucing baik dalam negeri maupun luar negeri resmi dibuka oleh Bupati Sumenep DR. KH. A. Busyro Karim, MSi. Didampingi Wakil bupati.Sumenep, Achmad Fauzi, Pj. Sekda, Ketua DPRD, FOPD dan camat se Kabupaten Sumenep.

Giat tahun Kunjungan Wisata 2018 ini digelar selama dua hari yakni dari tanggal 14 – 15 April 2018 digedung Adipoday jl. Tronujoyo Sumenep, Madura Jawa Timur.

Hadir sebagai juri adalah Lesley Morgan (Tasmania) dan Awaludin Ja’afar (Malaysia) Judges of Indonesia Bred and Raas Catshow, Sumenep 14 Apr 2018.

Peserta kontes kucing internasional ini diikuti oleh 108 peserta seluruh Indonesia.

Diadakannya kegiatan itu bukan tanpa alasan. Sumenep memiliki jenis kucing endemik yang hanya ada di Sumenep. Yaitu, Kucing Busok dari Pulau Raas. Selain itu, Busyro menegaskan bahwa rangkaian event itu bertujuan meningkatkan perekonomian masyarakat Sumenep.

”Yang pasti, semua kegiatan yang kami selenggarakan tujuan utamanya adalah untuk memberdayakan masyarakat, memperbaiki ekonomi, dan memperkenalkan potensi yang ada di Sumenep ke mata internasional. Karena Visit ini bukan untuk Visit, tapi untuk kesejahteraan masyarakat,” jelasnya.

Semoga kucing Raas tak hanya dikenal di Indonesia namun populer dikancah Internasional. Harapnya.

Menurut Bupati, Sumenep begitu banyak memiliki potensi alam dan potensi lainnya, seperti potensi sapi sumenep yang lebih dikenal dengan serat dagingnya lebih unggul ketimbang sapi daerah lain, ayam begisar yang dimiliki kepulauan kangean dan potensi Oksigen terbaik kedua dunia dipulau Giliyank.

“Kita bangga dengan potensi Kabupaten Sumenep namun kita tidak boleh hanya sekedar bangga tetapi mengembangkan dan mempertahankan keaslian potensi – potensi yang ada dikabupaten Sumenep”, pungkat bupati Sumenep, DR. KH. A. Busyro Karim, MSi.

(An)

beritalima.com
beritalima.com beritalima.com

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *