Normalisasi Rumput Laut, Pemerintah Lakukan Kajian

  • Whatsapp

NUSA PENIDA, beritalima.com – Bupati Klungkung I Nyoman Suwirta, akhirnya angkat bicara terkait apa yang dialami oleh masyarakat Nusa Penida Kabupaten Klungkung, Provinsi Bali, adanya ratusan petani rumput laut, telah merasa kehilangan penghasilannya akibat komoditi andalan masyarakat Nusa Penida itu mati sebelum di panen.

Suwirta sendiri, lewat akun FB Suara Klungkung, memberikan Komennya, Pemerintah Klungkung akan melakukan pengkajian terkait matinya rumput laut sehingga memicu petani rumput laut gagal panen.

Kembali orang nomor satu di Semarapura itu, meyakinkan masyarakat Nusa Penida, setelah adanya media medsos beberapa kali merunning berita nasib petani rumput laut di Nusa Penida yang mengalami ‘mati suri’, janji Suwirta tahun 2018 bakal melakukan kajian guna berharap adanya normalisasi terhadap komoditi andalan warga Nusa Penida itu.

Ini yang disampaikan oleh Suwirta kembali, terkait upaya dan niatnya untuk mengembalikan, agar nasib petani rumput laut kembali melakoni aktivitasnya dalam kesehariannya dan tentunya upaya untuk mengembalikan penghasilan masyarakat dari menekuni bercocok tanam menjadi petani rumput laut, lewat kajian tersebut diharapkan normalisasi di pulihkan.

Jelas Suwirta lewat FB Suara Klungkung, tim yang maksud, dengan melibatkan Dinas Ketahanan Pangan dan Kelautan Kabupaten Klungkung yang bekerja dalam bentuk tim. Harapan masyarakat Nusa Penida, tim yang di bentuk Bupati Klungkung membuahkan hasil, dan petani rumput laut kembali dapat beraktivitas sebagai mana biasanya. (Gede Siwa).

beritalima.com
beritalima.com beritalima.com

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *