Peringati Hari Jadi, Pemkot Madiun Gelar Festival Kuliner

  • Whatsapp

MADIUN, beritalima.com- Dalam rangka memperingati Hari Jadi yang ke-99, Pemerintah Kota Madiun, Jawa Timur, menggelar festival kuliner, di Alon-Alon, Kamis 6 Juli 2017.

Festival kuliner ini, diikuti oleh delapan peserta. Yakni dari Hotel Aston, Hotel Amaris, Sun Hotel, M Café Resto, M Pizza, Itik Emas, I Club dan Chatering Rahmat.

Acara yang dihadiri Wakil Walikota Madiun, H. Sugeng Rismiyanto beserta istri ini, juga dihadiri oleh Sekretaris Daerah H. Maidi Kota Madiun beserta istri, istri ketua DPRD Ny. Esti Istono, Kepala OPD, Camat, Lurah serta tim penggerak PKK se-Kota Madiun.

Dengan adanya fertival kuliner ini, kontribusi produk makanan dan minuman semakin signifikan untuk mengembangkan dan mendukung pariwisata dan melestarikan beragam makanan dari berbagai daerah khususnya di Jawa Timur.

Selain itu, acara ini bertujuan untuk menumbuhkan inovasi dan kreativitas masyarakat guna mengembangkan makanan khas di Kota Madiun dan untuk menciptakan beragam kuliner yang ke depannya dapat menjadi destinasi wisata kuliner di Kota Madiun.

Wakil Walikota Madiun, H. Sugeng Rismiyanto, dalam sambutanya mengatakan, Kota Madiun merupakan salah satu Kota di Jawa Timur yang mempunyai tanggungjawab besar bagi semua stakeholder yang terkait dengan kuliner di Kota Madiun.

“Harapannya, dalam festival ini tidak hanya melihat tampilan saja. Melainkan dituntut untuk menciptakan inovasi dan rasa serta karsa,” kata H. Sugeng Rismiyanto.

Pada festival kuliner ini, Sun Hotel menyiapkan masakan Oseng-Oseng kulit melinjo beserta ubi sebagai pengganti nasi dengan rasa gurih pedas. Sedangkan M Café menyuguhkan iga bakar bumbu kecap serta Itik Emas memamerkan masakan khasnya berupa ayam serabut.

Sementara itu, Hotel Amaris menyediakan es pleret, es blitar beserta ayam lodho. I club, menyiapkan mie tepo pecel dengan bahan dasar tepo yang di goreng. Tak mau kalah dengan peserta lainnya, M Pizza menyajikan es dawet bubur sungsum. Sedangkan Hotel Aston menyuguhkan sandwich pecel dengan bahan dasar roti, paru, telor ceplok serta pecel.

“Untuk kriteria penilaian lomba festival kuliner ini, salah satunya adalah tehnik memasak, cara penyajian, tekstur makanan, rasa, penampilan penyajian, layak jual dan kerapian,” terang salah satu juri, Swantati, selaku juri dari PKK Kota Madiun. (Dinas Kominfo Kota Madiun/Editor: Dibyo).

Foto: Dinas Kominfo Kota Madiun.

beritalima.com beritalima.com beritalima.com

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *