Prajurit TNI Peringati Nuzulul Qur’an di Markas Indobatt-03 Sudan

  • Whatsapp

Darfur-Sudan, Menjelang waktu berbuka puasa bersama, segenap Prajurit TNI yang tergabung dalam Satgas Batalyon Komposit TNI Kontingen Garuda (Konga) XXXV-C/Unamid (United Nations Mission In Darfur) atau Indonesian Battalion (Indobatt-03), dibawah kepemimpinan Letkol Inf Syamsul Alam, S.E. selaku Komandan Satgas, memperingati peristiwa penting bagi umat Islam di Bulan Ramadhan, yaitu Nuzulul Qur’an (turunnya Al-Qur’an).

Peringatan Nuzulul Qur’an 1438 H yang berlangsung di Masjid At-Tauhid, Markas Indobatt-03, Super Camp, El Geneina, Sudan, Afrika, Sabtu (17/6/2017), berlangsung sederhana dan khidmad, diawali dengan pembacaan ayat suci Al-Qur’an oleh Serka Amirudin dilanjutkan sambutan Komandan Satgas serta ceramah agama oleh Sertu Imam Mubarok.

Komandan Satgas Indobatt-03 Letkol Inf Syamsul Alam dalam sambutannya menyampaikan bahwa, kitab suci Al-Qur’an itu adalah pedoman hidup umat muslim dan segala sesuatu didalam Al-Qur’an itulah pedoman selama di dunia dan akhirat.

“Kita harus bisa membaca Al-Qur’an dengan cara yang baik dan benar, selain bisa membaca dan mengaji, kita juga harus tahu isi kandungan dalam Al-Qur’an dari ayat per ayat, dengan begitu kita akan memahami isi ceritanya,” ujar Letkol Inf Syamsul Alam.

Sementara itu, Sertu Imam Mubarok dalam ceramahnya menyampaikan bahwa, keistimewaan Nuzulul Qur’an adalah karena Allah SWT menurunkan mukjizat terbesar bagi Nabi Muhammad SAW yang menjadi pedoman hidup umat Islam yaitu Al-Qur’an.

Menurut As-Suyuthi, Nuzulul Qur’an jika diterjemahkan kata perkata bermakna turunnya Al-Qur’an, yang diturunkan tidak sekaligus tetapi dua tahap, tahap pertama dari Lawh Al-Mahfudl ke Bayt Al-Izzah (langit dunia yang paling rendah) secara keseluruhan dan turun sekaligus, yang terjadi pada malam Lailatul Qadar.

Tahap kedua dari Bayt Al-Izzah ke dalam hati Rasulullah SAW secara bertahap selama dua puluh tiga tahun kenabian Muhammad SAW, adapun yang pertamakali diturunkan terjadi di bulan Ramadhan, melalui malaikat Jibril AS.

Sebelum ceramah selesai adzan maghrib sudah berkumandang dan dilanjutkan buka puasa bersama dengan tajil yang sudah di sediakan oleh panitia masjid.

beritalima.com

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *