Tekan Peredaran Narkoba, Petugas Gelar Razia Gabungan

  • Whatsapp

MADIUN, beritalima.com- Kota Madiun aman dari peredaran narkoba untuk sementara. Buktinya, razia gabungan yang digelar TNI AU, Denpom, Satreskoba Polres Madiun Kota dan Satpoll PP Pemkot Madiun, Rabu (6/12) malam dengan sasaran narkoba dan obat terlarang nihil temuan. Namun, bukan berarti kewaspadaan turun.

‘’Ini kegiatan rutin. Tetapi jadwalnya sengaja secara random (acak). Sasarannya utamanya narkoba dan obat terlarang,’’ kata Kasi Gaktib Lanud Iswahyudi, Mayor Pom Prawoto, disela razia.

Sejumlah tempat hiburan di kota pecel disambangi. Mulai Castle, Blue Flame, XQ, dan Fire. Petugas langsung memeriksa setiap sudut sejumlah tempat hiburan malam tersebut. KTP masyarakat yang berada dilokasi diperiksa. Mereka juga digeledah. Mulai barang bawaan hingga saku pakaian.

Mayor Pom Prawoto menyebut, sasaran utama tetap aparat dan aparatur sipil negara (ASN). Tujuannya, untuk ketertiban dan kedisiplinan anggota.

‘’Kegiatan sebagai langkah preventif dan mencegah pelanggaran anggota TNI, Kepolisian, dan PNS (ASN),’’ tegasnya sembari menyebut ada sekitar 30 petugas yang diturunkan razia.

Kegiatan, kata dia, bakal dilaksanakan kontinyu. Artinya, berlanjut dan tetap secara acak. Anggota dimungkinkan keluyuran di sejumlah tempat hiburan. Ini merupakan pelanggaran kedisplinan. Tak heran, jika pihaknya getol melakukan pemeriksaan.

Mayor Pom Prawoto menyebut, belum ada temuan sejauh ini. Kendati begitu bukan berarti pengawasan kendor. Sebaliknya, terus ditingkatkan.

‘’Aparat wajib menjadi panutan masyarakat. Prinsipnya penegakan ketertiban dan kedisiplinan terus kami tingkatkan,’’ terangnya.

Kasat Reskoba Polres Madiun Kota, AKP Sukono, menyebut, razia juga menyasar peredaan obat terlarang. Salah satunya, pil PCC yang sempat ramai belakangan. Namun, dia menegaskan belum ada temuan pil haram tersebut di wilayah Kota Madiun. Pil ini cukup berbahaya seperti kejadian di sejumlah wilayah. Bukan hanya itu, pihaknya juga menyasar peredaran sabu-sabu, heroin, ganja, miras, hingga obat daftar G.

‘’Belum ada temuan pengguna maupun orang yang membawa narkoba sejauh ini. Tentunya pemeriksaan akan terus ditingkatkan,’’ ungkapnya. (Diskominfo).

beritalima.com
beritalima.com beritalima.com

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *