Upaya Bank Jatim Bangkitkan Perekonomian Masyarakat Ponorogo

  • Whatsapp

PONOROGO, beritalima.com | PT Bank Pembangunan Daerah Jawa Timur Tbk (Bank Jatim) terus berupaya membangkitkan ekonomi masyarakat Jawa Timur di tengah pandemi. Salah satu upaya yang ditempuh, menyalurkan kredit Dana Bergulir (Dagulir), kredit Pemulihan Ekonomi Nasional (PEN), dan bantuan Program Satu Rekening Satu Pelajar (Kejar), kepada masyarakat Kabupaten Ponorogo.

Penyerahan secara simbolis itu dilakukan langsung oleh Gubernur Jawa Timur, Khofifah Indar Parawansa, dengan didampingi Direktur Risiko Bisnis Bank Jatim, Rizyana Mirda, di Pendopo Agung Kabupaten Ponorogo, Selasa (6/4/2021).

Hadir pula di acara itu diantaranya Bupati Kabupaten Ponorogo, Sugiri Sancoko, Wakil Bupati Kabupaten Ponorogo, Lisdyarita, Kepala Kantor OJK Regional IV Jawa Timur, Bambang Mukti Riyadi, Asisten II Perekonomian dan Pembangunan Sekretariat Daerah Provinsi Jatim, Jumadi.

Direktur Risiko Bisnis Bank Jatim, Rizyana Mirda, menjelaskan, dua jenis kredit yang disalurkan Bank Jatim, pertama Kredit Dagulir, diberikan kepada Koperasi Simpan Pinjam Putra Tama sebesar Rp 300 juta dan pelaku usaha perdagangan Endang Sri Lestari sebesar Rp 100 juta.

Kedua, Kredit PEN, diberikan kepada kepada Sutrisno (industri pintal & tenun) sebesar Rp 110 juta, Endang Nurhayati (usaha perdagangan makanan & minuman) sebesar Rp 500 juta, Siti Mariyam (usaha pembuatan gong & drum) sebesar Rp 300 juta, dan Imam Tauchit (industri bunga plastik) sebesar Rp 49 juta.

Selain menyerahkan kedua jenis kredit itu, di acara tersebut Bank Jatim juga menyerahkan bantuan Program Satu Rekening Satu Pelajar (Kejar) kepada 200 siswa di Kabupaten Ponorogo.

Rizyana Mirda mengatakan, sangat bersyukur telah dipercaya oleh Pemerintah untuk menjadi salah satu BPD yang menerima dana PEN. Secara teknis, mekanisme penyaluran dana PEN tersebut dilakukan dengan pola direct loan dan two step loan kepada sektor UMKM, Konsumsi, dan Korporasi.

Sejalan dengan itu, Bank Jatim bersama Pemerintah Provinsi Jawa Timur bersinergi menyalurkan Dagulir demi mendorong pemulihan ekonomi di Jawa Timur di tengah pandemi ini.

Dikatakan, program Kredit Dagulir merupakan kerjasama antara Bank Jatim dengan Pemerintah Provinsi Jawa Timur dalam memberikan kekuatan modal bagi UMKM kelompok atau individu agar dapat lebih berkembang. Rizyana berharap, kredit yang diberikan dapat membangkitkan perekonomian masyarakat, dan jadi modal untuk melanjutkan usaha yang terkendala akibat Covid-19.

“Ini merupakan upaya kita untuk membangkitkan perekonomian masyarakat, ujarnya. Dengan adanya kredit yang diberikan diharapkan dapat mendorong pemulihan ekonomi nasional dan peningkatan ekonomi daerah khususnya di Kabupaten Ponorogo.

Ditambahkan pula, kegiatan ini merupakan bukti atas sinergi yang sangat baik antara Bank Jatim dengan Pemerintah Provinsi Jawa Timur, Pemerintah Kabupaten Ponorogo, Bank Indonesia, dan OJK. “Kami mengucapkan terimakasih kepada Pemerintah Provinsi, Pemerintah Daerah serta masyarakat Jawa Timur yang selama ini telah memberikan kepercayaan pada Bank Jatim,” pungkas Rizyana. (Ganefo)

beritalima.com
beritalima.com beritalima.com

Pos terkait