GRESIK,beritalima.com-Ditengah arus globalisasi yang ditandai dengan lajunya teknologi komunikasi dan informasi tidak menutup kemungkinan idelogi pancasila semakin tergerus. Untuk itu, Wakil ketua MPR RI Mahyudin mengingatkan kepada masyarakat untuk mewaspadai arus informasi yang ada digenggaman tangan.
Menurut Mahyudin , tantangan umat islam saat ini adalah tersebarnya faham radikalisme yang tidak menutup kemungkinan mengancam ideologi bangsa. Sebab sudah jelas jika aliran tersebut tidak sesuai dengan Islam indonesia yang dikenal moderat (Tawazun) sebagaimana dicontohkan para leluhur walisongo di pulau Jawa dan selama ini menjadi rujukan kurikulum pengajaran dikalangan pesantren NU.
“ Ada ajaran agama yang mungkin terlalu keras. Yang tidak dengan islam kita. Indonesia adalah islam faham ahlussunnah jamaah,” ungkapnya.
Lebih lanjut, Mahyudin menjelaskan jika rumusan pacasila harus dijadikan perilaku dalam kehidupan berbangsa dan bernegara karena sudah terbukti dan teruji bahwa Ideologi pancasila bisa menyatukan Indonesia meski beragam suku, budaya dan bahasa.
“ Pancasila itu harus dijadikan prilaku dalam kehidupan kita berbangsa dan bernegara dan dalam kehidupan sehari-hari maka saya yakin dan percaya kita kuat tetap utuh sebagai Negara yang besar,”harapnya.(Ron)
