Demi Masyarakat Trenggalek, Parade Drum Band Peserta Latsitardanus Di Gelar Kembali

  • Whatsapp

TRENGGALEK, beritalima.com| Demi memuaskan animo masyarakat Trenggalek yang begitu tinggi dengan datangnya para peserta Latihan Sinergitas Taruna Wreda (Latsitarda) Nusantara ke XXXIX, kirab drum band yang sempat diadakan beberapa waktu lalu hari ini (Minggu/5/3) digelar kembali.

Namun yang berbeda, kirab drum band yang dimeriahkan oleh para taruna dan taruni dari Akademi Militer (Akmil), Akademi Angkatan Udara (AAU), Akademi Angkatan Laut (AAL), Akademi Kepolisian (Akpol) serta praja dari Institut Pemerintahan Dalam Negeri (IPDN) kali ini diiringi oleh tim drum band beberapa sekolah di Trenggalek.

Dengan didampingi Kapolres Trenggalek, Dandim 0806 Trenggalek, dan beberapa pejabat utama Pemkab, ada 2 SD dan 6 SMP yang ikut dalam kirab. Para peserta berjalan kurang lebih 2 Km dari awal start di depan Pos Komando Satuan Pelaksana (Satlak) Elang (Kantor BKD Trenggalek) Jl. Brigjend Sutran menuju Pedopo Manggala Praja Nugraha.

“Kegiatan ini digelar demi memuaskan masyarakat Trenggalek yang kemarin belum sempat melihat, karena ini adalah kesempatan langka yang jarang terjadi di Trenggalek. Khususnya penampilan dari para taruna,taruni dan praja,” sebut Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Trenggalek, Joko Irianto saat dikonfirmasi beritalima.com.

Dikatakan Joko, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Trenggalek bekerja sama dengan Kodim 0806, Polres dan Satuan pelaksana (satlak) lapangan Latsitardanus guna memeriahkan acara ini. Pihaknya berharap, masyarakat selain terpuaskan juga bisa bertambah motivasinya dalam mendukung cita-cita generasi penerus untuk menjadi calon para pemimpin bangsa melalui jalur pendidikan baik di akademi militer, kepolisian maupun institut pemerintahan.

“Kami (pemkab), bekerja sama dengan stake holder baik Kodim maupun Polres dan Satlak lapangan dari Latsitardanus agar bisa mengakomodir animo masyarakat serta menambah semangat generasi penerus untuk lebih antusias meraih cita-cita mengabdi pada negara melalui jalur-jalur yang disediakan,” imbuhnya.

Senada dengan Sekda, Komandan Satlak 3 Latsitardanus Wilayah Trenggalek, Letkol Pnb. Yulianto Nurcahyo mengatakan bahwa acara ini adalah salah satu bentuk peran serta dari para taruna, taruni dan praja peserta Latsitardanus dalam memberi sumbangsih kepada masyarakat selain peran substansial lain.

“Ini kita gelar bersama Pemkab Trenggalek sebagai pemilik wilayah untuk memberi kesempatan kepada masyarakat yang kemarin belum sempat menyaksikan penampilan dari group marching band para peserta Latsitardanus,” jelasnya.

Menurut Letkol.Pnb. Yulianto Nurcahyo, Latsitardanus ini dilaksanakan dengan tujuan untuk mempraktekan ilmu yang sudah diterima para peserta di meja pendidikan mereka agar nantinya setelah lulus bisa benar-benar diterapkan di teritorial masing-masing.

“Mereka adalah para calon pemimpin masa depan, jadi harus benar-bisa memahami arti kepemimpinan. Mampu bersinergi dengan jajaran samping maupun lingkungan,” ungkap lulusan AAU angkatan tahun 2001 tersebut.

Harapannya, ada output nyata yang bisa dirasakan oleh para peserta maupun wilayah yang ditempati. Ada 8 titik di 3 kecamatan dari Wilayah Trenggalek yaitu Kecamatan Bendungan, Gandusari dan Kampak yang menjadi sasaran Latsitardanus kali ini.

“Dengan 297 peserta yang terbagi dalam 8 kompi di 3 kecamatan, para peserta bekerja sama dengan lingkungan membangun serta memperbaiki beberapa infrasruktur di daerah tersebut. Diharapkan, latsitardanus ini nantinya akan mampu menambah kemajuan Trenggalek,” pungkas perwira ramah asli Jawa Tengah ini. [Her]

beritalima.com
beritalima.com beritalima.com

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *