Trenggalek, beritalima.com| Cuaca hujan tidak mengurungkan niat Satgas TMMD 105 Trenggalek untuk menyelesaikan tugas di titik sasaran. Apalagi hanya sekedar untuk memindahkan bahn materil berupa pasir.
Seperti yanhbdilakukan Serda Purnomo bersam Suparto warga desa itu. Meski usai hujan, kondisi cuaca berkabit masih saja kebut pengerjaan.
Seperti di titik sasaran RT. 17 RW. 05 Dusun Kalitelu Desa Dompyong, Satgas TMMD dan masyarakat tetap fokus berkerja membangun rabat jalan. Bahkan mereka semakin giat takut bila keburu musim hujan sehingga pelaksanaan di titik sasaran terhambat.
Minggu (21/7) siang suasana di Kalitelu gerimis dan cuaca berkabut. Udara dingin juga cukup menusuk. Keadaan ini tidak mengurungkan semangat kemanunggalan TNI bersama masyarakat.
Sedangkan di Dusun Tumpak Aren, RT 19 RW 05 Desa Dompyong paska hujan membuat jalanan licin, berbahaya bila dilalui kendaraan. Untuk memasok material biara rabat jalan tetap berlangsung warga dan Satgas TMMD memilih melangsir material pekerjaan menggunakan angkong. Itupun juga harus dibantu tali untuk pengereman, biar material tidak tumpah.
Kapten Inf. Supoto Danramil Bendungan saat dikonfirmasi menyampaikan hal ini kita lakukan semata untuk pengabdian kepada masyarakat, terangnya.
Ditambahkan oleh Supoto, memang kondisi di lapangan medan sangat sulit, sangat licin. “bila hujan tiba, makanya kita maksimalkan agar selesai tepat waktu dan tidak terlambat karena hujan, “tandasnya.
(Pend)
