KUPANG, beritalima.com – Wakil Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Provinsi NTT (DPRD) Yunus Takandewa, menyampaikan pokok-pokok pikiran DPRD NTT pada pembukaan Musrenbang Pemerintah Provinsi NTT, guna penyusunan Rencana Kerja Pemerintah Daerah Provinsi NTT tahun 2020 mendatang.
Hadir pada acara tersebut Inspektur Jenderal Kemendagri, Tumpak Haposan Simanjuntak, Staf Ahli dari Bappenas, Oktariadi, Wakil Gubernur NTT, Josef A Nae Soi , Anggota Komisi IV DPRD NTT, Boni Jebarus,Johanes Rumat, Anselmus Tallo, Antonius Bele, serta kepaladaerah se-NTT.
Kegiatan yang mengangkat tema “peningkatan sumber daya manusia, akses dan kualitas pelayanan dasar serta pengembangan pariwisata sebagai penggerak ekonomi masyarakat yang berkelanjutan ” itu digelar di aula serbaguna Hotel Swiss Berlin, Jalan Timor Raya, Kota Kupang, Sabtu (4/5).
Penyampaian pokok-pokok pikiran merupakan amanat yang diatur pada peraturan pemerintah nomor 12 tahun 2018 tentang tata tertib DPRD pada pasal 54 huruf (h) disebutkan pokok-pokok pikiran DPRD disampaikan kepada kepala daerah. Wakil ketua dprd, Yunus Takandewa, S.Pd pada kesempatan acara tersebut secara tegas menyampaikan harapan dari pokok-pokok pikiran DPRD Provinsi NTT.
“Pokok-pokok pikiran DPRD untuk tahun 2020 sudah di input dalam aplikasi eplanning, dan harapan kami tentu nya pada program-program stategis dan capaian-capaian yang telah di sepakati dalam perda RPJMD” kata Yunus.
Program-program unggulan dengan asumsi bahwa pertumbuhan ekonomi yang signifikan dengan skenario akan terjadi panen kelor sebesar seribu sekian ton/tahun/hektar serta pengembangan garam, pembangunan infrakstrur jalan dalam 3 tahun, angka penurunan kemiskinan pada 20% ditahun 2019 dan 18% di tahun 2020, memacu DPRD provinsi dalam memberikan dukungan kepada pemerintah provinsi. “Kami siap, terutama dalam pengawasan aktif, sebagai contoh pemerintah Provinsi NTT sebagai provinsi tercepat dalam penyelesaian RPJMD, ini menjadi bagian dari dukungan DPRD kepada pemerintah provinsi ” di sambut tepuk tangan meriah seluruh peserta. (L. Ng. Mbuhang/Humas DPRD NTT)
