HARGANAS ke-30, Ini Kata PLH BKKBN Perwakilan Aceh

  • Whatsapp

Beritalima.com《 Bener Meriah- Persiapan pelaksanaan Kegiatan Pelayanan Keluarga Berencana (KB) serentak Sejuta Akseptor dalam rangka Hari Keluarga Nasional (HARGANAS) ke-30 tahun 2023.

Pemerintah Kabupaten Bener Meriah menyatakan komitmennya untuk mensukseskan Pelayanan satu juta Aseptor (PSA) dan Dapur Sehat Atasi Stunting (Dasyat) di kampung KB, ini juga bertujuan untuk meningkatkan peran BAAS (Bapak Asuh Anak dan Suami).

Pada kesempatan tersebut, PLH (Pelaksana Harian) Bupati Bener Meriah, Armasyah SE.M.Si, menyatakan kesiapannya dan komitmen Pemerintah Kabupaten Bener Meriah untuk mendukung program keluarga berencana.

Program ini bertujuan untuk mengatur jarak kehamilan yang diinginkan serta menjaga kesehatan dan menurunkan angka kematian ibu, bayi, dan anak.

Selain itu, program ini juga bertujuan meningkatkan akses dan kualitas informasi, pendidikan, konseling, dan pelayanan keluarga berencana serta kesehatan reproduksi.

Tujuan lainnya adalah meningkatkan partisipasi dan kesertaan pria dalam praktek keluarga berencana.

Selain itu, PLH Bupati juga menyampaikan pentingnya mempromosikan ASI (Air Susu Ibu) eksklusif selama 6 bulan, penyusuan, dan pemberian makanan tambahan (PMT) sampai usia 2 tahun.

Upaya ini bertujuan untuk memastikan asupan gizi anak tercukupi guna mewujudkan anak-anak yang berkualitas dan bebas dari stunting.

Dalam penanggulangan stunting di Indonesia, keluarga memiliki peran penting. Oleh karena itu, upaya pencegahan dan penanggulangan stunting perlu melibatkan keluarga secara aktif.

PLH BKKBN Perwalian Aceh, Husni Thamrin SE.MM, mengatakan, program keluarga berencana (KB) untuk mengatur jarak kehamilan yang diiginkan serta menjaga kesehatan dan menurunkan angka kematian ibu, bayi dan anak; meningkatkan akses dan kualitas informasi, pendidikan, konseling, dan pelayanan keluarga berencana dan Kesehatan Reproduksi; meningkatkan partisipasi dan kesertaan pria dalam praktek keluarga berencana”, kata Husni.

Disamping itu juga, Husni manambahkan, mempromosikan ASI eklusif 6 bulan, penyusuan dan PMT sampai 2 tahun. Sehingga asupan gizi anak tercukupi sebagai upaya untuk mewujudkan anak yang berkualitas dan bebas stunting.

Keluarga juga merupakan komponen utama yang sangat berperan dalam pencegahan maupun penanggulangan stunting di Indonesia.Selanjutnya, capaian Pelayanan KB perlu di tingkatkan serta pemakaian alat kontrasepsi bagi pasangan Usia Subur (PUS) perlu dijaga keberlangsungannya.

Hal tersdbut di Katakan, Pada rapat koordinasi persiapan pelaksanaan Kegiatan Pelayanan KB serentak Sejuta Akseptor dalam rangka Hari Keluarga Nasional (HARGANAS) Ke -30 Tahun 2023 di Kabupaten Bener Meriah0 7-06-2023.

Selain Pemerintah Kabupaten Bener Meriah, rapat koordinasi tersebut dihadiri oleh Plh Kepala Perwakilan BKKBN (Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional ) Provinsi Aceh, Husni Thamrin SE.MM, Asisten I Setda Kabupaten Bener Meriah, Khaimansyah S.IP. M.SI, Kepala Dinas PPKBPA (Pemberdayaan Perempuan, Perlindungan Anak, Pengendalian Penduduk, dan Keluarga Berencana) Kabupaten Bener Meriah, Edi Jaswin SKM. M.Si, dan mitra terkait lainnya.” (A79)

beritalima.com
beritalima.com beritalima.com

Pos terkait