Peletakan Batu Pertama Pembangunan Puskesmas Tanjung Beringin

  • Whatsapp

SERDANGBEDAGAI , beritalima.com- Dinas Kesehatan Kabupaten Serdang Bedagai (Sergai) melaksanakan peletakan batu pertama (Ground Breaking) pembangunan gedung Puskesmas Tanjung Beringin, yang dilakukan oleh Bupati Sergai, Ir. H. Soekirman didampingi Wabup Darma Wijaya, Kadis Kesehatan dr. Bulan M. Kes, Assisten I R. Tambunan, Ass II Kaharuddin, Kadis Pendidikan Johny Wlaker Manik, Kadis Perikanan Yuyun Karseno beserta unsur Muspika Tanjung Beringin, Selasa (29/8/2017) di Desa Pekan Tanjung Beringin Kecamatan Tanjung Beringin Kabupaten Sergai Provinsi Sumatera Utara.

Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Sergai, dr Bulan Simanungkalit, M. Kes dalam laporannya mengatakan bahwa Puskesmas Tanjung Beringin dibangun pada tahun 1973, dan dari tahun demi tahun ketika masid bergabung dengan Deli Serdang maupun sekarang Sergai selalu mendapat perhatian dari Pemerintah baik Provinsi maupun Kabupaten, namun pada tahun 2017 ini Kementrian Kesehatan (Kemenkes) Republik Indonesia Puskesmas Tanjung Beringin ini mendapat perhatian khusus untuk Puskesmas Tanjung Beringin bersama 124 Puskesmas lainnya se Indonesia, yang dibangun sesuai dengan amanah Presiden RI langsung melalui kawalan Kementrian Kesehatan.

Bangunan ini awalnya memiliki 9 ruangan sementara berdasarkan Permenkes 75 Puskesmas yang terakreditasi harus mempunyai 22 ruangan, olehkarena itu nanti Puskesmas Tanjung Beringin akan dibangun dua tingkat di lantai satu 19 ruangan dan di atas 6 ruangan sehingga semuanya Puskesmas ini nanti memiliki 25 ruangan di luar kamar mandi, sehingga memenuhi kebutuhan sebagai Puskesmas terakreditasi.

Awalnya Puskesmas ini rawat jalan dan berdasarkan permintaan Bapak Bupati dan Wabup pada awal memimpin Dinkes untuk memperhatikan masyarakat di perbatasan terutama Tanjung Beringin sehingga dirasa perlu untuk dilakukan rawat inap sehingga Puskesmas ini perlu di tingkatkan kelasnya sebagai Pusekesmas rawat inap.

“Nanti Puskesmas ini akan selesai pada bulan November mendatang, olehkarena itu Ibu Menteri berharap pembangunan ini kita laksanakan sesempurna mungkin, karena kita yang pertama di Sumatera Utara setelah Nias batal karena tidak mengikuti proto type dari Kemenkes, dan dari 124 Puskesmas se Indonesia nanti akan diperlombakan diakhir pembangunan”, ucap dr. Bulan.

Dalam kesempatan itu, Bupati Sergai Ir. H. Soekirman dalam sambutannya mengapresiasi Dinas Kesehatan yang telah berupaya menjemput bantuan ke tingkat Pusat yang tadinya di Sumatera Utara ada dua rekomendasi Kabupaten, yakni Sergai dan Nias Selatan, tapi karena ini proyek ini besar dari Dana Alokasi Khusus Kemenkes di bawah pengawasan Kantor Sekretariat Pesiden, maka harus mengikuti proto typenya jika tidak akan dipindahkan ke Kabupaten lain.

“Olehkarena itu kepada warga Tanjung Beringin syukurlah kita bisa memenuhi hal itu sehingga pembangunan Puskesmas ini tidak dijatuhkan ke Kabupaten lain di Sumut maupun di Indonesia”, ucap Bupati.

Di samping itu Bupati mengapresiasi atas pernyataan sikap lintas sektor di Tanjung Beringin sehingga menandai pembangunan ini adalah milik bersama. Jika merujuk pada jumlah penduduk Tanjung Beringi dalam statistik saat ini sudah mencapai 36.000 sehingga perlu dilakukan pemugaran Puskesmas agar dalam hal memberikan pelayanan kesehatan kepada masyarakat yang lebih optimal.

“Jadi apa yang kita lakukan ini adalah untuk memberika pelayanan kepada seluruh masyarakat jadi jangan ditanya kenapa harus dipugar sedang bangunannya dalam keadaan yang masih kokoh, itu tidak usah ditanyakan, karena ini harus dilakukan guna memenuhi pelayanan kesehatan kepada masyarakat,” ucap Bupati.

“Semoga pembangunan ini cepat selesai kalau bisa sebelum November, agar bisa dimanfaatkan masyarakat”, tutup Bupati.(sug)

beritalima.com
beritalima.com beritalima.com

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *