Ponpes Bahrusysyfa laksanakan Baksos ke korban musibah banjir

  • Whatsapp

LUMAJANG,beritalima.com- Ponpes Tahfidzul Qur’an “Bahrusysyfa” dusun Bagusari Kelurahan Jogotrunan Kecamatan Lumajang Kabupaten Lumajang Jawa Timur menggelar Bakti Sosial (Baksos) yang diserahkan ke korban bencana banjir di daerah Yosowilangun.

“Bahrusysyfa” adalah tempat pembelajaran, khusunya memfasehkan bacaan al qur’an dan menghafalkannya. Metodologi Tahsin untuk para Guru Pendidikan Agama Islam (PAI). Upaya tersebut ditujukan untuk para Guru dalam naungan Kemenag maupun dalam naungan Dispendik Lumajang serta untuk masyarakat secara umum.

Dalam acara Baksos ini, 06/02/2018, adalah wujud dari kepedulian terhadap kaum yang terkena musibah. Pondok Pesantren ini diasuh Oleh Ustad Imron Rosyadi, sejak 2014. Agenda tersebut bertujuan untuk mencetak generasi muda yang mumpuni dan berjiwa sosial. Acara Baksos ini diserahkan kepada para korban banjir di dusun Genitri, desa Sidorejo, kecamatan Rowokangkung, kabupaten Lumajang.

Bantuan tersebut diserahkan kepada para korban banjir melalui posko-posko yang sudah disediakan sebagai koordinatornya. Bantuan itu diterima Pimpinan Daerah Muhammadiyah yang berposko di daerah banjir tersebut. Kedatangan rombongan Bahrusysyfa di lokasi ditanggapi warga dengan begitu senangnya.

Unit pelaksana kegiatan Zanjabil Bahrusysyfa tersebut diasuh oleh Ibu Erni Irawati, dan diikuti para Ustad dan Ustadah. Ustad Pungky Hermawan dalam acara ini kepada awak media mengatakan, “Benar mas, kami melakukan bakti sosial ini memang utamanya untuk membantu mengurangi beban derita yang mereka alami sekarang ini, ini semua musibah dari Allah dan tidak menuntut kemungkinan akan menimpa kita juga”, ungkapnya.

Masih kata ustad Pungky, “yang terpenting lagi untuk mendidik para santri agar mempunyai jiwa sosial tinggi, dan peduli kepada kaum yang memang sangat membutuhkan”, pungkasnya.

Lebih jauh Ustad Imron Rosyadi pengasuh Ponpes tersebut menjelaskan, pihaknya bersama para Ustad dan Ustadah, berusaha keras untuk mencetak santri-santri yang mumpuni dan memang sesuai dengan metode hafal Al Qur’an kilat. (jwo)

beritalima.com
beritalima.com beritalima.com

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *