BANYUWANGI, beritalima.com – Sekolah Madrasah Ibtida iya (MI) “Al A La” menjadi sarang ular King Kobra, sekolah tersebut terletak di Dusun Pancursari Desa Benculuk Kecamatan Cluring.
Awal diketahui keberadaan ular tersebut bemula saat pihak penglola sekolah membongkar tumpukan sisa genting pembangunan yang ditumpuk disamping gedung sekolah.
Pada pukul 09.00 wib, senin kemarin (13/09). 4 orang memindah genting yang akan segera dipakai untuk ruang kelas baru, namun tidak sengaja ditempat itu dijadikan sarang ular yang diduga king kobra.
Seperti yang dijelaskan oleh salah satu guru MI tersebut, Marhaban (52). Mereka yang memindah genting tidak mengetahui jika di dalam tumpukan genting yang berserakan itu ada sarang ular King Kobra.
“saat tukang kebun bersama 4 orang rekannya memindah genting, tiba – tiba mereka disambut satu ekor ular yang berdiri kurang lebih tingginya 1 meter.” Tetangnya.
Lanjut Marhaban.” Ular tersebut panjangnya kira – kira 2 meter lingkar badang sebesar lengan tangan saya.” Kata Marhaban kepada wartawan.
Marhaban menuturkan.” Bagi siswa didik yang sering bermain diluar gedung, semisal disawah, agar berhati – hati. Untuk sekolah lain yang gedungnya berdekatan dengan sawah agar waspada dengan binatang terutama ular.” Ujarnya.
Ketika pihak sekolah cemas adanya ular jenis king kobra yang membuat sarang dilingkungan sekolah, mereka lalu melanjutkan pembongkaran tumpukan genting dan sisa batu pembangunan sekolah.
Ditemukan sarang dan telur 20 butir, juga ditemukan ular sawah yang sudah mati mengering diarea sarang kobra diduga dibunuh oleh king kobra.
Selanjutnya pihak sekolah menelpon Damkar Banyuwangi untuk meminta bantuan pertolongan, anggota Damkar meluncur ke sekolah tersebut. Sesampainya, satu anggota damkar yang diketahui bernama Aden langsung memburu ukar tersebut.
“Saya periksa dilokasi yang ditunjuk adanya ular itu, yang saya temukan hanya lah sarang dan telor berjumlah 20 butir.” Terangnya.
Hingga akhirnya, Aden membongkar gudang yang berdekatan dengan sarang ular itu, namun lagi lagi nihil yang didapat.
“Kemungkinan larinya kesawah, saya juga priksa gudang yang berdekatan dengan sarang itu karena sulitnya medan jadi tidak akurat saya mencarinya.” Ucap aden.
Diketahui Sekolah tersebut bersebelahan dengan persawahan, ruang kelas yang berdekatan dengan sarang ular king kobra adalah kelas 1 dan kelas 4. Saat ini ular diduga king kobra tersebut belum diketemukan, para murid dihimbau untuk waspada. (bi)
