Sampang, beritalima.com – Pasca banjir yang terus melanda kota sampang membuat proyek Pembangunan Saluran Pembuangan yang beralokasi di Dusun Glisgis, Desa Gunung Maddah, Kacamatan Sampang, Kabupaten Sampang ambruk meski hanya berselang beberapa bulan dari waktu pengerjaannya.
Pasalnya, Proyek yang dikerjakan oleh CV. ALVIN JAYA dengan nilai pagu Rp. 199.870 juta tersebut baru dikerjakan sekitar lima bulan yang lalu. Namun, sejumlah kalangan juga menilai pekerjaan tersebut memang kurang bagus.
Pantauan beritalima.com, dari salah satu penggiat Anti Korupsi Kabupaten Sampang, J D Sasmito (24) tahun mengatakan, pihaknya membenarkan bahwa kerusakan terjadi akibat banjir yang terus melanda kota sampang. Namun, mestinya pihak rekanan lebih tau dan waspada dalam bekerja karena telah mengetahui bahwa lokasi tersebut memang rawan banjir.
“Rusaknya memang karena banjir mas, tetapi kualitas pekerjaan memang kurang bagus, sehingga mudah terjadinya kerusakan” ujar Sasmito pada beritalima.com .
Dikatakan Sasmito “harusnya pihak rekanan lebih hati-hati pada lokasi yang rawan banjir tersebut, karena bila tidak seperti itulah hasilnya, kami harap pihak rekanan segera bertanggung jawab atas kerusakan tersebut karena kebetulan pekerjaan itu masih dalam masa pemiliharaan ” imbuhnya.
Sementara di tempat yang berbeda Kepala Dinas PU Pengairan Kabupaten Sampang melalui Kepala Bidang (Kabid) Pemiliharaan, Irawan mengatakan kerusakan tersebut di sebabkan karena derasnya arus banjir, pihaknya sudah menegur oknum rekanan untuk segera memperbaiki dalam minggu ini juga.
“Terima kasih atas informasinya mas, lokasi tersebut memang rawan banjir dan Kami sudah menyampaikan pada pihak rekanan untuk segera memperbaiki dalam satu minggu ini juga, dan pihak rekananpun siap memperbaikinya” jelasnya.
(Adie)
