Diskusi Kebangsaan : Bangun Optimisme Di Kalangan Milenial

  • Whatsapp

JAKARTA, beritalima.com – Milinial harus optimis dengan kemajuan Indonesia kedepannya yang sudah dibangun oleh pemerintah jokowi saat ini.

Demikian hal itu disampaikan Sidarta Mangkusubroto, Dewan Penasehat Presiden, Senin (3/3/2019) di Arosa Hotel, Bintaro, Pesanggrahan, Jakarta Selatan. Yang menyatakan bagaimana peran milinial kedepan dalam menghadapi situasi politik 2019.

Ia pun menyatakan bahwa Presiden Jokowi merupakan presiden terbaik setelah presiden Soekarno. Dalam sejarah Bangsa Indonesia pembangunan infrastruktur begitu besar dan merata hanya dalam waktu empat tahun Pemerintah presiden Jokowi.

“Pemerintah Jokowi terus mendorong pembangunan hingga pedesaan karena adanya dana desa yang begitu besar,” imbuhnya.

Selain daripada itu, Firdaus Ali mengatakan bahwa pembangunan Infrastruktur untuk menuntaskan program nawacita dalam meletakkan dasar yang kokoh untuk menjadi Bangsa maju dan bermartabat.

“Era pemerintahan Jokowi ekspor semakin melaju, surplus neraca perdagangan semakin meningkat. Dan daya saing Indonesia membaik dengan target 2030 ekonomi RI terbesar di dunia,” tegasnya.

Masih ditandaskan Firdsus Ali mengenai pembangunan infrastruktur yang mulai digagas 2016, dan perbaikan reformasi tahun 2017 hingga kemenangan Indonesia pada perhelatan Akbar ASIAN GAMES 2018.

“Dan tahun 2019 ini Pemerintah Jokowi akan fokus pada peningkatan Sumber Daya Manusia sehingga semua elemen masyarakat berkesampatan untuk menjadi pemimpin, kemudian tahun 2020 Daya Saing Indonesia akan semakin meningkat,” jelasnya.

Sementara diungkapkan Brigjen Pol Budi Setiawan, pada revolusi Industri di awal tahun 1784 dengan penemuan mekanisasi tenaga air, tenaga uap. Kemudian produksi massal perakitan listrik pada tahun 1870. Dan tahun 1969 menjadi awal Automation computers dan elektronics serta saat ini era milinial hal yang tidak pernah dibayangkan menjadi kenyataan dengan berkembangnya teknologi, teknologi semakin canggih (Smart Technologies) dan semakin besar tantangan juga karena media dan informasi menjadi milik semua orang.

“Maka kaum milinial khususnya mahasiswa harus Hadir menjadi pengguna teknologi yang cerdas dan bermoral untuk mencegah dampak negatif dari berkembang teknologi bahkan kaum milinial harus Hadir menjadi solusi yang produktif untuk mengembangkan diri sehingga menjadi generasi harapan bangsa Indonesia di masa akan datang,” terangnya. ddm

beritalima.com
beritalima.com beritalima.com

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *